Sukses

PAN Tidak Akan Pilih-Pilih Koalisi saat Pilkada

Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan menyatakan partainya merupakan partai terbuka bagi masyarakat dari golongan manapun.

Liputan6.com, Jakarta - Partai Amanat Nasional tidak akan pilih-pilih koalisi saat pencalonan kepala daerah dalam pilkada serentak yang digelar 9 Desember 2015. Ini juga berlaku bagi tokoh independen yang ingin ikut dalam bursa demokrasi tersebut.

Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan menyatakan partainya merupakan partai terbuka bagi masyarakat dari golongan manapun.

"Di sini saya tegaskan, PAN soal pilkada tidak mengotakkan KMP atau KIH. PAN menerima dari manapun kandidat berasal. Bagi kami sama saja, dari internal partai, mantan TNI/Polri, pengusaha, maupun dari kampus," kata Zulkifli di Kantor DPP PAN, Jalan Senopati, Jakarta Selatan, Kamis (23/7/2015).

Menurut dia, dalam Pilkada serentak, semua partai politik harus memiliki tujuan yang sama, yaitu mengedepankan kepentingan bangsa. Untuk itu, PAN tidak akan menutup kesepakatan kerja sama dengan partai manapun.

Hal yang terpenting bagi calon kepala daerah adalah memiliki wawasan kebangsaan. Calon kepala daerah, lanjut  Ketua MPR itu, juga harus berkomitmen untuk memajukan rakyat di provinsi, kabupaten atau kota.

Jika terpilih, kepala daerah juga tidak boleh membedakan masyarakat di daerah berdasarkan suku, agama, ras, maupun golongan tertentu.

"Setelah menang, tidak cuma kepentingan kelompok atau agama tertentu saja yang diperhatikan. Yang memilih dan yang tidak memilih juga wajib diperhatikan," tegas Zulkifli.

Sementara itu, terkait persiapan pilkada, PAN telah menyiapkan 200 calon kepala daerah untuk diikutsertakan dalam pilkada serentak di 269 daerah. (Bob/Ein)