Liputan6.com, Makassar - Setelah melakukan olah TKP di lokasi tempat terjadinya ledakan di Perumahan Puri Pattene Blok C No. 10 Kelurahan Sudiang, Kecamatan Biringkanaya Makassar, pihak kepolisian memastikan asal ledakan berasal dari sebuah bondet atau bom ikan.
"Jenis ledakan dari rumah tersebut adalah berasal dari bondet, yakni bahan peledak yang biasa dipakai untuk bom ikan," kata Kapolda Sulselbar Irjen Pol Anton Setiadji usai melakukan pemantauan di lokasi kejadian, Senin (3/8/2015).
Ledakan dahsyat yang diduga berasal dari bom ikan itu tak hanya menewaskan 2 warga sekitar kompleks Puri Pattene Permai Blok C.3 Nomor 11 Kelurahan Sudiang sekitar pukul 15.30 Wita. Seorang bocah berumur 5 tahun bernama Fadli juga sempat tertindih lemari akibat getar ledakan di sekitar TKP.
Darti (38) seorang saksi mata yang juga merupakan warga setempat mengatakan ada beberapa korban luka-luka lainnya dan sempat mendapat perawatan medis di RS. Selain Fadli juga ada seorang nenek mengalami luka di lutut akibat reruntuhan bangunan serta Fausan (13) yang juga mengalami luka-luka.
"Ada beberapa tetangga saya terluka, seperti Fadli (5) dan Bapaknya (Saparuddin). Saat ledakan Fadli sedang tertidur. Namun semuanya sudah mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Sayang Rakyat," terang Darti kepada Liputan6.com.
Kepala Bidang Humas Polda Sulselbar Kombes Pol Frans Barung mengklarifikasi jumlah korban dalam peristiwa itu. Korban tewas 2 orang semuanya perempuan yakni Hajjah Ramlah (48) dan Sania (36), serta 1 unit rumah rusak berat dan sekitar 10 unit rumah rusak ringan.‎ (Ado/Sss)
Kapolda Sulselbar: Ledakan di Makassar Berasal dari Bondet
Pihak kepolisian memastikan asal ledakan di Makassar berasal dari sebuah bondet atau bom ikan.
Advertisement