Liputan6.com, Jakarta - ‎Presiden Joko Widodo atau Jokowi memimpin upacara apel kehormatan dan renungan suci peringatan kemerdekaan Indonesia di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta, Senin (17/8/2015). Upacara berlangsung tanpa lampu penerangan, hanya temaram obor api.
Dalam upacara itu, Jokowi menyampaikan penghormatan tertinggi bagi para pahlawan yang dulu berjuang demi kemerdekaan Indonesia.
"Dalam rangka memperingati hari proklamasi kemerdekaan ke-70 Republik Indonesia, kami yang hadir hari ini, Senin 17 Agustus 2015 pukul 00.00 WIB, pada upacara mengenang arwah para pahlawan yang bersemayam, yaitu TNI/Polri 8.767 pahlawan, badan perjuangan 809 pahlawan, tokoh nasional 39 pahlawan, tidak dikenal 43 pahlawan, jumlah 9.658 pahlawan," kata Jokowi.
Jokowi juga memberikan apresiasi kepada para pahlawan yang tidak dikenal. Ia menegaskan perjuangan para pahlawan adalah perjuangan seluruh rakyat Indonesia.
"Begitu pun pahlawan yang tak dikenal, di kota, dusun, lereng gunung, lembah ngarai, dan di dasar lautan, kami nyatakan hormat sebesar-besarnya atas pengorbanan para pahlawan dalam mengabdi demi kebahagiaan nusa dan bangsa. Kami bersumpah dan berjanji perjuangan pahlawan adalah perjuangan kami juga," tutur Jokowi.
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mendoakan arwah para pahlawan agar diterima di sisi Allah. Dalam doanya, ia memohon agar para pejuang diterima amal kebaikannya.
"Masukkanlah mereka dalam kelompok hamba-Mu yang berhak menikmati surga," ucap dia.
Wakil Presiden Jusuf Kalla beserta para menteri dari Kabinet Kerja dan pimpinan lembaga negara lainnya juga hadir dalam acara yang berlangsung pukul 00.00 WIB tersebut. (Ali/Dan)
Tenggelam dalam Gelap, Jokowi Pimpin Renungan Suci HUT ke-70 RI
Jokowi menyampaikan penghormatan tertinggi bagi para pahlawan yang dulu berjuang demi kemerdekaan Indonesia.
Advertisement