Liputan6.com, Bogor - Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY akan memberikan keterangan resmi terkait situasi terkini malam ini. Hal ini disampaikan SBY di halaman rumahnya, Puri Cikeas, Gunungputri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Pantauan Liputan6.com, Kamis (27/8/2015) malam, hadir pula sejumlah mantan menteri Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) yang pernah dipimpin SBY. Antara lain adalah mantan Sekretaris Kabinet Dipo Alam, eks Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, mantan Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin, dan mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo.
Hadir pula sejumlah politikus Partai Demokrat seperti Juru Bicara Ruhut Sitompul, Didi Irawadi, Ramadhan Pohan, Andi Nurpati, serta kader-kader lain.
"Saya punya usul untuk bincang-bincang dulu. Nanti baru disampaikan ke pers. Insya Allah halal dan part of solution," kata SBY.
Terakhir kali, SBY berkicau melalui akun Twitter @SBYudhoyono mengenai kondisi ekonomi Indonesia terkini. Menurut SBY, kondisi saat ini sudah berada dalam situasi 'lampu kuning'.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK mengatakan kondisi lemahnya ekonomi saat ini terjadi karena faktor dunia.
"Kita paham benar Pak SBY, kita tak underestimate (pelemahan rupiah), tapi langkah-langkah ini langkah sedunia. Jadi memang kita melemah ke dolar AS, tapi tidak ke mata uang yang lain," jelas JK, di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa 25 Agustus 2015. (Ans/Ron))