Liputan6.com, Jakarta - Presiden Jokowi melantik Teten Masduki sebagai Kepala Staf Kepresidenan. Teten menggantikan Luhut Binsar Pandjaitan, yang menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam).
Pelantikan anggota Tim Komunikasi Presiden itu digelar di Istana Negara Jakarta, Rabu (2/9/2015), pukul 09.00 WIB.
Pelantikan Teten dihadiri menteri-menteri Kabinet Kerja Jokowi-JK seperti Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan, Menteri Kehutanan Siti Nurbaya, dan lainnya. Ada juga Seskab Pramono Anung.
Pelantikan ini menepis isu yang selama ini beredar, termasuk menjawab pertanyaan soal eksistensi Kantor Staf Kepresidenan pasca-Luhut menjadi Menko Polhukam.
Beberapa nama disebut akan menjadi pengganti Luhut. Beredar nama mantan Kepala Bappenas Andrinof Chaniago, Ketua ‎Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Sri Adiningsih, mantan Menteri Perhubungan Jusman Syafeii Djamal dan mantan Wakil Panglima TNI Fachrul Razi.‎
Ada pula nama Johny Lumintang yang saat ini menjabat sebagai Duta Besar Indonesia untuk Filipina. Selain itu Jhony juga merupakan mantan Pangkostrad dan termasuk salah satu dari 22 ‎jenderal di bawah koordinasi Luhut Pandjaitan yang mendukung Jokowi dalam Pilpres 2014 lalu.‎
Teten Masduki lahir di Garut, Jawa Barat, 6 Mei 1963. Ia adalah seorang aktivis Indonesia. Namanya mencuat ketika memimpin Indonesia Corruption Watch (ICW). (Mvi/Tnt)