Liputan6.com, Jakarta - Rusunawa Jatinegara Barat perlahan mulai ditempati warga Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur. Hanya, rusun itu belum memiliki tempat pembuangan sampah sementara (TPS).
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok meminta warga bersabar. Sementara, pihaknya akan menyediakan kontainer sebagai TPS.
"Kita kasihkan yang truk-truk kontainer. Bertahap. Nanti ke depan, kalau bangun tuh, kita langsung pengen ada incinerator--alat pengolah sampah, olah di tempat," kata Ahok di Balaikota, Jakarta, Rabu (2/9/2015).
Ahok menjelaskan, incinerator ini akan membuat sampah bisa diolah langsung hingga hancur tak tersisa. Dengan alat ini, sampah dari rusunawa Jatinegara Barat tidak perlu keluar rusun.
Untuk mengatasi masalah sampah sementara ini, kata Ahok, kontainer akan disiapkan sesering mungkin. Setiap harinya, petugas kebersihan akan datang mengangkut sampah dari rusun.
"Masih di situ aja, taruh pakai kontainer. Truk nya mesti sering datang aja," tutup Ahok.
Rusunawa Jatinegara Barat merupakan tempat relokasi bagi warga Kampung Pulo, Jakarta Timur yang belum lama ini dieksusi oleh Pemprov DKI Jakarta.
Rusun Jatinegara Barat ini tersedia 527 unit. Sedangkan jumlah warga Kampung Pulo yang direlokasi ke rusun tersebut sekitar 519 kepala keluarga (KK). (Rmn/Yus)
Tak Ada TPS di Rusun Jatinegara Barat, Ini Solusi Ahok
Ahok menjelaskan, incinerator ini akan membuat sampah bisa diolah langsung hingga hancur tak tersisa.
Advertisement