Sukses

Setelah Tenar di TV Ki Soleh Cuti Mengojek, Ada Apa?

Dia menuturkan, sungkan dengan kawan-kawan ojek pangkalan di Stasiun Palmerah, Jakarta Selatan, gara-gara jadi sorotan media.

Liputan6.com, Jakarta - Sustiarno Soleh atau dikenal dengan Ki Soleh (65), tukang ojek yang pasang 'tarif seikhlasnya', mengatakan tengah cuti mengojek selama sepekan. Mengapa? Ki Soleh ternyata khawatir, sosoknya yang muncul di media massa akan memancing penjahat membegal dirinya.

Ki Soleh takut disangka punya uang banyak setelah jadi sorotan media dan wajahnya terpampang di layar kaca.

"Saya nggak mau ngojek dulu, takut dikira saya masuk tv 'oh ini kakek duitnya banyak', nanti ketemu di jalan saya dipepet terus dibegal," ungkap mantan pengusaha kaca ini ketika dihubungi Liputan6.com, Senin (7/9/2015).

Warga Jalan Akmalia VII Blok D3B, Bumi Sawangan Indah Depok, Jawa Barat ini juga mengungkapkan alasan lain. Dia menuturkan, sungkan dengan kawan-kawan ojek pangkalan di Stasiun Palmerah, Jakarta Selatan, gara-gara jadi sorotan media.

"Saya nggak enak mau ke sana (Stasiun Palmerah), nanti takut (pengemudi-pengemudi ojek) pada ngomongin. Nanti ada kecemburuan (sosial)," ucap Ki Soleh.

Ki Soleh juga mengaku saat ini sedang sakit, karena waktu istirahatnya yang tersita untuk melayani pemburu berita. Biasanya, usai menjalani rutinitasnya mengantar penumpang, pada siang hari pria lanjut usia ini dapat beristirahat hinga pagi harinya dia kembali mencari penumpang. Tapi saat ini, kediamannya selalu ramai oleh tamu.

"Ini juga sakit. Istirahat kurang, jadi istri dan anak-anak bilang nggak boleh (ngojek) dulu," ujar kakek 9 cucu ini.

Di tengah perseteruan antara ojek pangkalan dan ojek online, muncul sosok Ki Soleh, tukang ojek yang berhasil mencuri perhatian karena tidak mematok harga untuk jasa ojeknya. Kisah Ki Soleh pertama diceritakan oleh Dewi Rachmayani yang memposting pengalamannya diantar dari Stasiun Palmerah ke Mega Kuningan oleh Ki Soleh.

Dewi mengungkapkan keharuannya kala Ki Soleh tak mematok tarif seperti ojek lainnya. Ki Soleh ikhlas menerima berapa saja uang yang diberi pengguna jasa ojeknya. (Sun/Mut)