Sukses

Diduga Dirampok, Warga Meruya Tewas dengan Belasan Luka Tusuk

Para saksi di antaranya Nurhamah (18) dan Yusniati (19) yang bekerja sebagai asisten rumah tangga di rumah Marbun.

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah rumah mewah di kompleks perumahan Taman Meruya Blok A 11 RT 09 RW 04, Meruya, Kembangan, Jakarta Barat disatroni perampok. Selain menguras harta benda, perampok juga menghabisi nyawa penghuninya, yakni Nelson Marbun (65) dan melukai istrinya Riris Boro Pasaribu (63).

Perampokan ini terjadi pada Sabtu dini hari sekitar pukul 02.00 WIB. Namun belum diketahui pasti kronologi perampokan ini. Marbun ditemukan sudah tewas saat polisi menyambangi rumahnya.

"Dugaan sementara telah terjadi perampokan disertai dengan kekerasan," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Mohamad Iqbal dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (12/9/2015).

Iqbal menjelaskan, Marbun saat ditemukan sudah bersimbah darah akibat belasan luka bacok di sekujur tubuhnya. Di antaranya di bagian lengan, muka, dan kepala bagian belakang. Di leher juga ditemukan 3 sayatan dan telinga kirinya hampir putus.

"Korban atas nama Marbun ditemukan sudah tak bernyawa. Sementara istri korban mengalami luka pada bagian kepala kiri atas dan sela sela jari tangan kiri dan benjol pada kepala bagian belakang," beber dia.

Menurut Iqbal, penyidik langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa sejumlah saksi. Para saksi di antaranya Nurhamah (18) dan Yusniati (19) yang bekerja sebagai asisten rumah tangga di rumah Marbun.

Namun, kata Iqbal, pihaknya belum bisa mengungkapkan apa saja barang berharga milik Marbun yang digondol para begundal itu. "Sementara belum bisa kita ungkap, sebab masih dalam penyidikan," ucap dia.

Kendati, Iqbal menambahkan, polisi masih menelusuri orang yang paling bertanggung jawab atas perampokan dan pembunuhan ini. Yang jelas, polisi masih memburu para pelaku dugaan perampokan ini. (Rmn/Ali)

Video Terkini