Sukses

Kebakaran Lahan Melanda Kota Hujan

Cuaca panas dan rerumputan kering memicu kebakaran lahan di Bogor.

Liputan6.com, Bogor - Kebakaran kembali terjadi di lahan seluas 4 hektare di Kampung Tegalwaru Impres RT 05/03 Desa Tegalwaru Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Rabu (16/9/2015). Kebakaran tersebut diduga karena cuaca panas serta rerumputan mengering.

Kebakaran pertama kali diketahui warga pada pukul 12.00 WIB. Awalnya warga melihat kepulan asap yang datang dari lahan kosong milik Zakaria, warga Jakarta. Namun warga tidak bisa memadamkan api karena lahan tersebut dikelilingi pagar beton setinggi 2 meter.

Warga semakin khawatir ketika melihat api semakin membesar. Mereka takut api merambat ke pemukiman warga. Warga pun langsung bergotong royong berusaha memadamkan api dengan alat seadanya.

"Warga terpaksa menjebol pagar untuk bisa memadamkan api. Kita pakai air sumur serta ember dan alat seadanya untuk memadamkan api," kata Sulaeman, warga yang rumahnya tepat berada di depan lahan.

Dia menuturkan, api tiba-tiba membesar dan melahap hampir sebagian lahan. Selama ini lahan kosong tersebut hanya berisi semak-semak yang sudah mengering sehingga api cepat meluas.

Sekitar sejam kemudian 3 unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi. Petugas langsung memadamkan api yang masih membesar. Api berhasil dipadamkan pada pukul 13.00 WIB.

Ketua RT setempat, Ahmad Yani, mengatakan warganya merasa resah saat musim kemarau karena banyak kebakaran lahan yang berpotensi merambat ke rumah warga. "Kami berharap pemerintah bisa memberi solusi dan lahan kosong ditanami," kata Ahmad Yani. (Hmb/Sun)