Sukses

HUT TNI, Warga Bali Besok Diajak Keliling Naik Panser Anoa

Saat puncak acara HUT ke-70 TNI, warga Bali akan diajak berkeliling menggunakan kendaraan perang.

Liputan6.com, Denpasar - Dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-70 Tentara Nasional Indonesia, TNI memamerkan alat utama sistem persenjataan atau alutsista di acara Car Free Day (CFD) di Jalan Raya Niti Mandala, Renon, Denpasar, Bali.

Pantauan Liputan6.com, Minggu (4/10/2015), warga dapat bebas berfoto di berbagai stan yang memamerkan berbagai alutista milik TNI. Mereka terhibur dengan kegiatan tersebut.

Dalam rangka HUT ke-70, TNI memamerkan alutsista di arena Car Free Day di Jalan Raya Niti Mandala, Renon, Denpasar, Bali, Minggu (4/10/2015). (Liputan6.com/Dewi Divianta)

Letnan Satu (Lettu) Athar, salah satu anggota TNI yang berjaga‎ di lokasi pameran mengatakan, pameran alutista tersebut digelar sejak Jumat kemarin 3 Oktober hingga Senin besok 5 Oktober 2015.

"Acara ini digelar dalam rangka HUT ke-70 TNI. Bertujuan agar masyarakat bisa ikut merasakan kendaraan-kendaraan yang kita pakai dalam berperang," ucap Athar di lokasi pameran alutsista di Lapangan Niti Mandala, Renon, Minggu pagi tadi.

Tak hanya itu menurut Athar, saat puncak acara, TNI akan mengajak masyarakat berkeliling menggunakan kendaraan perang.

"Besok acara puncaknya kita akan mengajak masyarakat berkeliling menggunakan kendaraan perang jenis tank (panser) Anoa varian 2, yang biasa digunakan pasukan penyerbu. Sementara Bali memiliki 12 unit jenis kendaraan ini," beber Athar.

Dalam rangka HUT ke-70, TNI memamerkan alutsista di arena Car Free Day di Jalan Raya Niti Mandala, Renon, Denpasar, Bali, Minggu (4/10/2015). (Liputan6.com/Dewi Divianta)

Sementara itu Didi seorang pengunjung CFD mengaku senang dengan pameran alutsista oleh TNI itu. Sebab, ia dapat mengenalkan pengetahuan lebih dalam kepada anaknya tentang apa saja yang dimiliki oleh TNI.

"Saya apresiasi sekali dengan kegiatan ini (pameran alutsista). Biasanya kita kalau berhadapan dengan tentara itu sudah takut duluan. Tapi hari ini kita malah diizinkan naik dan berfoto bersama mobil perang ini,"‎ pungkas Didi. (Ans/Ado)