Liputan6.com, Jakarta - Kejadian lama terulang lagi. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta harus menunda operasional bus sumbangan sebuah perusahaan untuk pariwisata.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok kesal sekaligus pasrah dengan tertundanya pengoperasian bus ini. Bus sumbangan dari Alfamart itu tidak bisa beroperasi karena permasalahan administrasi.
"Chasis-nya masalah juga. Saya nggak tahu tuh masalahnya karoseri atau apa, tahu deh. Ya sudahlah," ujar Ahok di Balaikota Jakarta, Kamis (8/10/2015).
Hal ini bukan pertama kali terjadi. Dulu, Ahok pernah berdebat dengan Kementerian Perhubungan karena spesifikasi bus sumbangan swasta itu dinilai tidak sesuai dengan aturan yang ada. Namun, sekarang dia lebih santai.
"Makanya sama kayak dari Mayapada juga dibongkar. Ada 10 bus," kata Ahok.
Mantan Bupati Belitung Timur itu belum mendapat informasi lebih lanjut terkait penyebab pasti bus dari Alfamart itu tak kunjung dioperasikan. "Saya nggak tahu itu katanya masalah juga chasis-nya semua," tukas Ahok.
Pemprov DKI Jakarta menerima sumbangan 1 unit bus dari Alfamart pada 26 Juni 2015. Bus tingkat itu digunakan untuk bus pariwisata. Hanya saja, sampai saat ini bus itu belum juga beroperasi. (Bob/Sun)
Gagal Operasikan Bus Sumbangan, Ahok Pasrah
Ahok kesal karena kejadian ini terus berulang.
Advertisement