Ahok Jawab Sindiran 'Sahabat Sandiaga Uno'

Liputan6.com, Jakarta - Kegiatan saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor atau Car Free Day (CFD) di kawasan bundaran Hotel Indonesia (HI) kerap dijadikan sebagai ajang kampanye. Salah satunya, sekelompok yang mengatasnamakan Sahabat Sandiaga Uno pada Minggu 11 Oktober 2015.

Dalam aksinya, para relawan mengusung 'Ayo Santun' tersebut berkampanye untuk Pilkada DKI Jakarta 2017. Aksi itu pun sempat dikritik oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Tak terima dengan kritikan Ahok, 'Sahabat Sandiaga Uno' menyatakan, Ahok perlu belajar lebih banyak tentang makna kampanye. Mereka mengklaim kegiatan yang mereka lakukan bukanlah bagian dari kampanye politik.

Namun Ahok menerima kritikan tersebut. "Enggak apa-apalah. Emang Ahok kurang pintar," tutur mantan Bupati Belitung Timur itu di Balaikota Jakarta, Senin 12 Oktober 2015.

"Kalau Ahok pintar (dan baca buku) bisa jadi Sandiaga Uno dong. Bisa kaya raya," pungkas Ahok.

Terkait makna kampanye, dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) kampanye diartikan sebagai kegiatan yang dilaksanakan oleh organisasi politik atau calon yang bersaing memperebutkan kedudukan dalam parlemen dan sebagainya untuk mendapat dukungan massa pemilih dalam suatu pemungutan suara.

Sedangkan menurut Peraturan KPU Nomor 14 tahun 2010 tentang Perubahan atas Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 69 Tahun 2009 Tentang Pedoman Teknis Kampanye Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Pasal 5 ayat 1, kampanye memiliki arti yang tak jauh beda. Yakni suatu kegiatan yang dilakukan oleh pasangan calon dan/atau tim kampanye/pelaksana kampanye/petugas kampanye untuk meyakinkan para pemilih dalam rangka mendapatkan dukungan sebesar-besarnya, dengan menawarkan visi, misi, dan program pasangan calon secara lisan atau tertulis kepada masyarakat.

Namun, jika mengerucut pada penjelasan Pfau dan Parrot dalan buku yang berjudul Persuasive Communication Campaigns, makna dari kampanye adalah suatu proses yang dirancang secara sadar, bertahap, dan berkelanjutan, yang dilaksanakan pada rentan waktu tertentu dengan tujuan mempengaruhi khalayak atau sasaran yang ditetapkan.

Kampanye bisa dikatakan sebagai tindakan komunikasi yang teroganisir yang diarahkan kepada khalayak tertentu, pada periode tertentu, guna mencapai tujuan tertentu.

Menjelang Pilkada DKI Jakarta 2017, sejumlah nama dikabarkan bakal mengajukan diri sebagai calon gubernur. Mulai dari pengusaha sekaligus politisi Sandiaga Uno, mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Adhyaksa Dault hingga Walikota Bandung Ridwan Kamil. (Ndy/Mut)