Sukses

Sandal Jepit Bermotif 'Allah' Gegerkan Warga Jawa Timur

Warga minta sandal jepit bermotif mirip lafaz 'Allah' ditarik dari pasaran.

Liputan6.com, Jakarta - Warga Jawa Timur digegerkan dengan adanya penemuan sandal jepit yang mempunyai motif menyerupai lafaz 'Allah'. Sandal tersebut beredar dalam 2 warna, hitam dan abu-abu. Motif kontroversial tersebut ada di bagian belakang sebelah kanan.

Temuan sandal jepit di beberapa daerah di Surabaya tersebut menyulut emosi warga. Tudji, warga Tanggulangin, Sidoarjo, yang sehari-hari bekerja di Surabaya menegaskan tindakan memproduksi sandal itu merupakan bentuk pelecehan terhadap agama.

"Kalau mau memproduksi barang itu jangan asal-asalan, harus diteliti dulu. Apalagi ada unsur SARA," kata Tudji kepada Liputan6.com di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (13/10/2015).

Hal senada juga disampaikan Nurul Arifin, warga Wonocolo, Surabaya. Dia menyatakan sandal tersebut adalah bentuk penistaan terhadap agama.

"Aparat penegak hukum harus bertindak. Ini sudah dalam bentuk pelecehan terhadap agama," kata Arifin.

Yudhi, warga Gresik yang setiap hari juga bekerja di Surabaya, meminta Majelis Ulama Indonesia Jatim segera bertindak.

"Kalau perlu semua barang yang sudah diproduksi dan sudah tersebar di pasaran ditarik semua dan dibakar semuanya," kata Yudhi. (Hmb/Ado)