Liputan6.com, Jakarta - Jarak ribuan kilometer tak menghalangi persahabatan Indonesia dan Denmark. Bahkan, pada tahun 2015 kedua negara merayakan 65 tahun terjalinnya hubungan diplomatik.
Untuk merayakan pencapaian itu, Denmark menyiapkan 'hadiah' besar bagi Indonesia: kunjungan Ratu Margrethe II dan suaminya, Pangeran Henrik, ke Tanah Air.
"Faktanya, ini merupakan kunjungan kenegaraan pertama Denmark ke Indonesia. Anda bisa bayangkan, dalam hubungan yang terbina 65 tahun, itu adalah bagian terpenting," kata Duta Besar Denmark untuk Indonesia Casper Klynge dalam program The Ambassador Liputan6.com.
Kunjungan tersebut adalah hal yang istimewa. "Ratu hanya melakukan satu atau dua kunjungan kenegaraan per tahun. Fakta menarik lainnya, beliau hanya satu kali mengunjungi satu negara dan tidak akan pernah kembali lagi dalam sebuah kunjungan resmi," tambah dia.
Saat menginjakkan kaki di bumi Nusantara, Ratu Denmark akan didampingi delegasi dalam jumlah besar. Yang terdiri atas 2 menteri kunci dalam kabinet, juga pengusaha dan investor dari 60 perusahaan.
Selain ke Jakarta, Sang Ratu juga akan berkunjung ke Surabaya dan Yogyakarta.
Tak hanya membahas tentang kunjungan Ratu Denmark, Dubes Casper Klynge juga menceritakan tentang Denmark yang masuk daftar 10 negara paling bahagia di dunia.
Ia juga mengaku mencintai Jakarta. "Saya tahu banyak yang tak percaya ketika saya mengatakan, Jakarta adalah kota yang luar biasa," kata dia.
Ia juga mengagumi gubernurnya, Basuki Tjahaja Purnama. "Saya adalah penggemar berat Gubernur Ahok. Dia orangnya blak-blakan," kata pria yang lebih suka dipanggil 'Casper', daripada 'Pak Dubes' itu.
Selengkapnya, saksikan wawancara khusus Liputan6.com dengan Duta Besar Denmark untuk Indonesia Casper Klynge yang dipandu Farhannisa Nasution dalam video berikut:
(Ein/Ans)*