Hary Tanoe: Rio Capella Tersangka Jangan Dikaitkan dengan Nasdem

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo menilai status tersangka Patrice Rio Capella tidak boleh dikaitkan dengan Nasdem. Sebab, tindakan pidana menjadi tanggung jawab pribadi, bukan kelompok.

"Kalau pidana itu tindakan perorangan. Yang terkait Partai Nasdem ini berbeda, kalau ada yang korupsi ya yang bertanggung jawab orang bersangkutan," kata Hary Tanoe, di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Senin (19/10/2015).

CEO MNC Grup itu menambahkan, partai ‎memiliki ribuan kader. Dengan demikian, sulit untuk mengawasi gerak-gerik setiap kader. "Jadi itu kita harus fair, bagaimana kita harus mengontrol orang yang begitu banyak, ribuan, ratusan atau bahkan jutaan," ujar dia.

Terkait dengan penanganan kasus dugaan suap yang menyangkut Rio Capella, KPK diminta untuk mengusut tuntas. Menurut Hary Tanoe, penegakan hukum harus dilakukan dengan tegas, tanpa pandang bulu.

"Penegakan hukum betul-betul dilakukan dengan sebaik-baiknya dan pelaksanaannya konsisten. Tanpa pandang bulu bagaimana pertumbuhan Indonesia menyentuh semua lapisan masyarakat," tandas Hary Tanoe.

KPK telah menetapkan Rio Capella sebagai tersangka pada Kamis 15 Oktober lalu. Rio dijadikan tersangka dalam kasus dugaan suap terkait 'pengamanan' perkara dugaan korupsi Dana Bantuan Sosial (Bansos), tunggakan Dana Bagi Hasil (DBH), dan Penyertaan Modal sejumlah BUMD pada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara. (Ron/Ans)