Sukses

Ketika Jokowi Dicecar Reporter Cilik di Istana

Seorang siswa bertanya hobi dan permainan yang digemari Jokowi saat masih kecil.

Liputan6.com, Jakarta - Puluhan murid sekolah dasar (SD) mendadak memenuhi ruangan utama Istana Negara, Jakarta. Kedatangan murid dari berbagai sekolah di Jabodetabek itu untuk mewawancarai Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Murid-murid SD ini ternyata tergabung dalam kelompok reporter cilik, binaan media massa nasional.

Sebelum memberondong Presiden Jokowi dengan berbagai pertanyaan, mereka duduk berbaris sambil menghafal tiap pertanyaan yang akan disampaikan kepada Presiden. Beberapa di antara mereka ada yang sempat berlatih menyampaikan salam kepada Jokowi.

"Latihan saja biar enggak grogi. Karena aku baru kali ini bertemu dengan Pak Presiden," ucap Wafi Nasrullah, siswa SD Cordova, Pondok Aren, Tangerang Selatan.

Mereka duduk rapi di kursi yang sudah ditata setengah lingkaran, mengelilingi kursi untuk Jokowi dan Kepala Kantor Staf Presiden Teten Masduki. Setengah jam kemudian, tibalah Presiden yang mengenakan kemeja batik cokelat bersama Teten.
‎
Acara pun dimulai dengan sesi perkenalan para reporter cilik. Perkenalkan bapak, kami dari reporter cilik ingin mewawancarai bapak untuk penulisan buku masa depan. Apakah bapak berkenan?" tanya seorang murid.

"Enggak," ucap Jokowi sambil tersenyum.

Penolakan Jokowi itu tentu hanya sekedar guyonan. Ia kemudian mempersilakan beberapa murid untuk mengajukan pertanyaan.

Biasa menanggapi pertanyaan serius seputar pemerintahan dan berbagai persoalan pelik di Tanah Air, kali ini Jokowi harus menanggapi pertanyaan lucu dari bocah-bocah pintar. ‎
‎
"Pak Presiden waktu masih kecil pernah bolos dan enggak kerjain PR?" tanya siswa bernama Wafid.

Jokowi pun langsung menjawabnya. "Saya tidak pernah sekali pun bolos, masuk terus. Saya pasti kerjain PR."‎

Penasaran, Wafid kembali bertanya kepada Jokowi terkait prestasi yang pernah diraih selama duduk di bangku sekolah.

"Nilainya bagus enggak, Pak?" tanya Wafid.

"Oh bagus. Dulu waktu SD juara I. Waktu SMA juga juara umum 1 sekolah," jawab Presiden.

Seorang siswa lain bertanya hobi dan permainan yang digemari Jokowi saat masih kecil.

"Saya dulu suka renang, bahkan saya pernah juara lomba renang. Kalau main ya main-main sama teman. Ndak ada game-game kayak sekarang," jelas Jokowi sambil memperagakan gaya bermain game kepada anak-anak tersebut.
‎
Pertanyaan lain juga dilontarkan seorang reporter cilik terkait kesibukan Jokowi selama memimpin pemerintahan.

"Pak Presiden pernah stres?" tanya Omar, siswa asal SD Global Bintaro.

Jokowi langsung menjawab dengan lugas. "Ndak pernah. Hidup itu enggak boleh kelihatan sedih, enggak boleh kelihatan stres, harus cerah terus. Kalau saya kelihatan sedih, nanti rakyatnya ikut sedih. Coba lihat, sekarang wajah saya cerah enggak?" jawab Presiden.
‎
Setelah diberondong sejumlah pertanyaan, kini giliran Jokowi mengajukan pertanyaan kepada para reporter cilik itu. Tidak hanya bertanya, Presiden juga meminta mereka bernyanyi.

"Ayo selanjutnya siapa yang mau nyanyi? Kalau enggak ada yang nyanyi saya enggak mau ditanya lagi," gurau Jokowi kepada anak-anak itu.

Seorang siswi pun kemudian memberanikan diri bernyanyi di depan sang Presiden. "Mau lagu Indonesia atau lagu barat Pak," ucap siswi bernama Ananda Maulidianti itu.

"Ya terserah, lagu apa saja, mau Garuda Pancasila atau Indonesia Raya, nyanyi apa saja," jawab Jokowi.

Dengan pengeras suara, Ananda memberanikan diri menyanyikan lagu barat. Di depan Jokowi, bocah berambut panjang itu menyanyikan tembang What Makes You Beautiful dari One Direction.

Melihat aksi Andanda, Jokowi tertegun. "Saya kira nyanyi Garuda Pancasila, tahu-tahunya lagu One Direction yah. Ya ayo, ada yang bertanya lagi," ujar Jokowi melanjutkan sesi wawancara tersebut. (Rmn/Sun)

Video Terkini