Liputan6.com, Surabaya - Kebakaran hutan di Gunung Lawu saat ini sudah mulai berkurang. Namun untuk mengantisipasi jatuhnya korban jiwa, 25 personel SAR Surabaya dan Trenggalek tetap bersiaga di Pos Pendakian Cemoro Sewu, Magetan, Jawa Timur.
Kepala Seksi Operasional SAR Surabaya, Hari Adi Purnomo, menjelaskan 25 personel tersebut terdiri dari 15 anggota SAR Surabaya dan 10 lainnya dari Pos SAR Trenggalek.
"Mereka stand by di Pos Cemoro Sewu bersama potensi lainnya se-Jatim," kata Hari kepada Liputan6.com di Surabaya, Senin (26/10/2015).
Hari menjelaskan, personel SAR bersama kekuatan lain di lokasi kebakaran, telah memblokade atau menyekat titik api agar tidak menjalar ke tempat lain.
"Memang masih ada kesulitan, karena angin kencang dan ‎panas terik. Tetapi kondisi masih bisa teratasi. Dan jika benar-benar dapat teratasi, personel SAR Surabaya malam ini akan ditarik ke Mako SAR Surabaya," ujar dia.
Menurut Hari, personel SAR bersama petugas Perhutani setempat serta relawan, terus memantau perkembangan kebakaran dan melakukan antisipasi. Mereka juga bersiaga jika sewaktu-waktu diperlukan untuk ‎mengevakuasi warga.
"Kobaran api sudah mulai berkurang, kita hanya melakukan antisipasi, jika diperlukan evakuasi," imbuh Hari.
Namun Hari menegaskan, berdasarkan laporan dari personelnya yang berada di lokasi, kebakaran hutan di Gunung Lawu sudah bisa dikendalikan. (Rmn/Yus)
Angin Kencang, Kebakaran di Gunung Lawu Sulit Dipadamkan
Hari menjelaskan, personel SAR bersama kekuatan lain di lokasi kebakaran, telah memblokade atau menyekat titik api.
Advertisement