Liputan6.com, Pekanbaru - Kota Pekanbaru, Riau, diguyur hujan lebat. Warga di wilayah itu merasa sangat gembira dan bersyukur. Dengan turunnya hujan lebat sore hari ini, warga berharap asap mulai hilang dari kota mereka.
"Alhamdulillah, akhirnya hujan turun. Semoga saja asap pekat ini bisa terusir dari Pekanbaru. Sudah hampir empat bulan Kota Pekanbaru diselimuti kabut asap kebakaran hutan," ujar Fadhli, seorang warga Pekanbaru, Selasa (27/10/2015) .
Menurut dia, hujan deras dan disertai petir sudah lama tak turun di Pekanbaru. Selama ini hujan hanya turun tak lebih dari 10 menit. Itu pun hanya gerimis.
"Kalau ini sepertinya lama, sudah hampir satu jam tak berhenti. Hujannya deras, meskipun ada petir dan kilat yang cukup membuat takut," kata dia.
Baca Juga
Fadhli berharap hujan ini tidak disertai mati listrik karena PLN selalu melakukan pemadaman bergilir hingga tiga kali sehari.
"Semoga listrik tak padam, sehingga bisa menikmati hujan turun. Pak PLN, jangan matikan lampunya. Kita nikmati dulu hujan yang turun ini," ucap Fadhli.
Keringan juga dirasakan warga Pekanbaru lainnya, Abdullah Sani. Dia menyebut hujan yang turun sebagai pengobat kekecewaan rakyat terhadap pemerintah.
"Hujan alam ini akhirnya mengobati kekecewaan rakyat pada pemerintah. Selama ini pemerintah bisa dinilai gagal menanggulangi asap," kata Sani.
Pantauan di lapangan, hujan deras begitu cepat mengusir kabut asap yang sudah empat bulan menyelimuti Pekanbaru.
Hujan langsung membuat segar udara yang selama ini selalu berada pada level tidak sehat hingga berbahaya. Warga begitu menikmati udara segar yang dihasilkan hujan deras ini. (Nil/Yus)**