Sukses

Jarak Pandang Membaik, Maskapai Belum Berani Terbang di Pekanbaru

Manager Bandara SSK II mengatakan, maskapai yang belum beroperasi adalah Silk Air, Sriwijaya Air, Batik Air, Garuda Indonesia dan Lion Air.

Liputan6.com, Pekanbaru - Meski jarak pandang di lintasan pacu Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II sudah membaik, sejumlah maskapai ternyata masih belum berani terbang di Pekanbaru.

"Seharusnya hari ini ada 76 penerbangan. Namun yang beroperasi hanya 56 penerbangan, sisanya 20 membatalkan penerbangan. Pembatalan dilakukan sejak jauh hari karena kondisi cuaca (asap)," ungkap Airport Duty Manager Bandara SSK II, Ongah Hasnan, Senin (2/11/2015).

Ongah mengatakan, maskapai yang belum beroperasi adalah Silk Air, Sriwijaya Air, Batik Air, Garuda Indonesia dan Lion Air.

"Khusus Lion Air, Batik Air dan Garuda Indonesia, tidak batal semuanya. Yang batal semuanya itu adalah Silk Air dan Sriwijaya Air," kata Ongah.

Sementara itu, sebut Ongah, Citilink yang bulan lalu membatalkan semua penerbangannya saat ini mulai beroperasi lagi. Sebab penerbangan tidak terkendala lagi karena asap.


"Jarak pandang hingga petang ini di lintasan pacu bandara adalah 7 kilometer. Jarak pandang ini paling baik, karena sebelumnya dibawah angka seribu," ungkap Ongah.

Sejauh ini, tegas Ongah, penerbangan di Bandara SSK II berjalan lancar. Tidak ada lagi maskapai yang menunda penerbangannya karena asap.

"Bandara sejak beberapaa hari ini mulai ramai didatangi calon penumpang. Tidak seperti bulan lalu yang sepi karena kabut asap," pungkas Ongah.

Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru menyebut jarak pandang di Pekanbaru dan beberapa kabupaten/kota lain di Riau terus membaik.

"Membaiknya jarak pandang karena Pekanbaru dan wilayah lain selalu diguyur hujan. Hujan ini mampu menghilangkan kabut asap," ungkap Kepala BMKG Pekanbaru, Sugarin.

Secara umum, tambah Sugarin, Provinsi Riau cerah dan berawan. Peluang hujan ringan hingga sedang dan disertai petir serta angin kencang diperkirakan terjadi.

"Hujan dan petir serta angin kencang itu diperkirakan terjadi pada siang dan sore hari atau malam hari. Hal ini terjadi merata atau di sebagian besar wilayah Riau," kata Sugarin. (Nil/Yus)