Liputan6.com, Bekasi - Kebakaran di Sentra Ruko Harapan Indah, Kota Bekasi, Jawa Barat, belum sepenuhnya padam. Jumlah ruko yang terbakar pun bertambah. Kini 8 ruko yang berlokasi di Jalan Pasar Family, Kelurahan Pejuang, Medansatria, Kota Bekasi, ludes terbakar.
Peristiwa terjadi sejak Selasa malam tadi sekitar pukul 21.00 WIB. Namun hingga Rabu (4/11/2015) dini hari, api masih terlihat berkobar.
Belum dapat dipastikan penyebab kebakaran tersebut. Namun diduga api berasal dari korsleting di toko bahan bangunan Harapan Jaya. Petugas pun mengerahkan 12 armada pemadam kebakaran (damkar) dari Kota Bekasi dan Jakarta Timur serta Jakarta Utara.
"Armada Damkar Kota Bekasi sebanyak 6 unit, sedangkan damkar dari Jakarta Timur dan Jakarta Utara ada 6 unit," ucap Rosadi (34), salah satu petugas Damkar Kota Bekasi kepada Liputan6.com di lokasi, Rabu dini hari.
Isi toko yang mudah terbakar membuat api sulit dipadamkan. Hingga 5 jam lebih, api masih terlihat berkobar. Petugas saat ini masih melakukan proses pendinginan.
Dia mengatakan, akses jalan yang sempit dan macet membuat petugas damkar kesulitan memadamkan api. Akibat kebakaran besar ini, sejumlah pedagang yang tinggal di dekatnya menjadi panik dan mengeluarkan barang-barang berharga yang masih bisa diselamatkan.
Diduga Akibat Korsleting
Menurut salah seorang warga bernama Johanes (30), penyebab kebakaran itu diduga akibat korsleting atau hubungan pendek arus listrik di toko bahan bangunan Harapan Jaya.
"Titik api diduga dari korsleting listrik toko bangunan dan terjadi ledakan beberapa kali," ujar Johanes.
Para pedagang dan warga sekitar, yang mengetahui kebakaran itu langsung panik dan berusaha menyelamatkan barang-barang yang tersisa.
"Semua pedagang langsung panik dan berusaha menyelamatkan barang-barang yang tersisa. Namun lantaran di toko bangunan banyak barang yang mudah terbakar, api dengan cepat menjalar ke toko-toko lainnya," beber Johanes.
Dia mengatakan, toko-toko yang terbakar itu berisi sejumlah barang-barang mudah terbakar seperti tiner, cat, dan barang-barang elektronik, sehingga dengan cepat membesar dan sulit dipadamkan.
Kasus kebakaran ruko tersebut kini ditangani petugas kepolisian Polsek Medansatria dan Polres Bekasi Kota. (Ans/Vra)
Advertisement