Polisi: Delea Mahasiswi UNJ Diduga Kaget Saat Berpapasan Truk

Liputan6.com, Jakarta - Delea Nur Alvita mahasiswi Universitas Negeri Jakarta (UNJ) yang sempat dilaporkan hilang, ternyata ditemukan tewas kecelakaan di kawasan Cianjur, Jawa Barat. Gadis berjilbab itu diduga tewas, setelah sepeda motor yang ia kendarai menabrak pohon mahoni dan gapura di kiri jalan.

Kanit Laka Lantas Polres Cianjur Ipda Tenda Sukendar menduga, ‎Delea mulai kehilangan konsentrasi saat mengendarai sepeda motornya. Apalagi, perjalanan cukup jauh dan dilakukan pada malam hari oleh orang yang tidak terlalu mahir mengendarai sepeda motor.

Tenda menuturkan, berdasarkan ‎keterangan saksi, Uci Sanusi, yang saat itu berada di sekitar lokasi kejadian, sepeda motor Delea oleng saat bersimpangan dengan truk. Kuat dugaan, mahasiswi 20 tahun ini terjatuh karena kaget dan kehilangan keseimbangan, bukan terserempet truk.

"Disinyalir kaget, oleng ke kiri dan menabrak pohon mahoni. Truk hanya berpapasan. Tidak kena motor korban," ujar Tenda saat dihubungi dari Jakarta, Selasa (10/11/2015).

‎Akibatnya, kata Tenda, Delea menghantam pohon mahoni yang ada di sisi kiri jalan. Tak sampai di situ, sepeda motor yang dikendarai mahasiswi jurusan tata rias itu juga menghantam tembok gapura yang ada di depannya.

"Disinyalir si korban ini belum lancar berkendara. Pada waktu itu kan jam-jam ngantuk. Fisik kan pasti sudah menurun," tutur dia.

Delea diduga mengalami kecelakaan di Jalan Raya Bandung, Kampung Pasir Nangka, Desa Sukasirna, Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Minggu 8 November sekitar pukul 01.30 WIB. Korban pertama kali ditemukan oleh saksi Uci Sanusi, kemudian dilaporkan ke kepolisian setempat.

Diduga, gadis berjilbab yang belum cukup mahir mengendarai sepeda motor ini akan pergi ke Bandung, untuk memberi kejutan teman dekatnya, Rio. Delea nekat mengendarai sepeda motor seorang diri dari Jakarta. Namun nahas, ‎gadis nahas itu tewas akibat kecelakaan lalu lintas.

Perempuan yang akrab disapa Lea itu sempat dilaporkan hilang‎ oleh keluarganya ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya, Senin 9 November. Keluarga mengaku terakhir berkomunikasi dengan Delea pada Sabtu 7 November sekitar pukul 21.00 WIB, setelah mahasiswi UNJ itu usai mengajar les renang di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat. (Rmn/Dan)