Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok memastikan warga Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur, belum bisa menikmati manfaat normalisasi sungai pada musim penghujan ini. Dia memastikan tahun ini Kampung Pulo masih tergenang banjir.
"Pasti masih banjir, cuma kita harapkan enggak lama," kata Ahok di Lapangan IRTI, Monas, Jakarta, Rabu (11/11/2015).
Menurut dia, banjir yang masih akan menggenangi Kampung Pulo ini tidak lepas dari terlambatnya relokasi warga dari rumah mereka ke Rusunawa Jatinegara Barat. Relokasi warga yang tinggal di bantaran sungai di Kampung Pulo baru bisa dilakukan pada Agustus 2015.
"Makanya kalau terus Anda ribut, keterlambatan terjadi. Kalau belum tertutup habis pasti ada rembesan. Makanya saya katakan kalau proyek yang sudah dikerjakan jangan tunda deh," jelas Ahok.
Baca Juga
Dia menjelaskan penertiban ini layaknya orang yang akan dioperasi. Bisa saja operasi ditunda, tapi pasti ada konsekuensi, bahkan hingga kematian.
"Jadi kalau kita sudah tahu mesti dikerjain ya sama-sama ikhlas saja rela. Ini buat bersama kok. Kalau kamu enggak ikhlas dan ngotot berbulan-bulan kayak gitu ya akhirnya mundur lagi, lebih rugi kita," tutup Ahok. (Bob/Mut)