Sukses

Atap Pendopo Lama Gubernur Banten Tiba-tiba Ambruk

Ambruknya atap Pendopo Lama Gubernur Banten ini pun menghancurkan sebuah sepeda motor.

Liputan6.com, Serang - Warga sekitar Jalan KH Brigjen Syam'un, Kota Serang, terkejut. Atap bangunan Gedung Pendopo Lama Gubernur Banten tiba-tiba ambruk tanpa ada angin dan hujan.

"Enggak ada angin kencang, tahu tahu jatuh aja," ucap salah satu saksi mata, Harul, yang ditemui di lokasi kejadian, Minggu (15/11/2015).

Eks-Pendopo Gubernur Banten yang kini menjadi Museum Negeri telah berdiri sejak zaman penjajahan Belanda masih berkuasa di Tanah Jawara.

"Kemungkinan karena bangunannya tua," kata petugas Satpol PP Provinsi Banten Agus Sugema yang ditemui saat membersihkan reruntuhan.

Ambruknya atap eks Pendopo Gubernur Banten ini pun menghancurkan sebuah sepeda motor Supra Fit pelat merah bernomor A 6091 Z.

"Itu motor inventaris Biro Perlengkapan," beber salah satu petugas teknis, Amrun, saat ditemui di lokasi.

Petugas mengecek atap bangunan Gedung Pendopo Lama Gubernur Banten yang tiba-tiba ambruk. (Liputan6.com/Yandhi Deslatama)

Pendopo Lama Gubernur Banten saat ini diramaikan rangkaian acara Festival Film Indonesia (FFI) 2015. Sebelumnya pada Jumat 30 Oktober lalu, Gubernur Banten Rano Karno meresmikan FFI 2015 di Pendopo Lama Gubernur Banten.

Gedung Pendopo Lama Gubernur Banten yang berlokasi di Jalan KH Brigjen Syam'un, Kota Serang tersebut dibangun tahun 1814. Kala itu digunakan sebagai Kantor Residen oleh J de Bruijn, sekitar tahun 1817-1818.

Bangunan utama merupakan tempat wakil pemerintahan Belanda di Banten atau residen berkantor itu mempunyai 14 ruangan. Terdiri dari kantor, kamar tidur, ruang sidang, ruang tamu, ruang dapur, dan pendopo. (Ans/Mut)

Video Terkini