Sukses

Mengenal Toshihiro Nikai, Tokoh Jepang Peraih Bintang Jasa Utama

Nikai dianggap sebagai tokoh Jepang yang mendorong peningkatan hubungan kerjasama antara Indonesia dan Jepang.

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo menganugerahkan Tanda Kehormatan Republik Indonesia berupa Bintang Jasa Utama kepada Ketua Liga Parlemen Jepang-Indonesia‎ Toshihiro Nikai,  di Istana Negara, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin 23 November.

Penghargaan tersebut diberikan kepada Nikai atas jasanya meningkatkan hubungan bilateral antara Jepang dengan Indonesia.

Menteri Luar Negeri RI Retno LP Marsudi menyatakan, penghargaan Bintang Utama sangat patut diterima oleh Nikai. Selama ini, Nikai dianggap sebagai tokoh Jepang yang mendorong peningkatan hubungan kerjasama antara Indonesia dan Jepang. Salah satu hasil yang dicapai dari upaya Nikai yaitu pembebasan visa bagi warga Indonesia yang berkunjung ke Jepang.

"Beliau adalah tokoh yang mendorong agar Indonesia dapat dibebaskan visa untuk masuk ke Jepang.  Dan beliau adalah tokoh yang mendorong penguatan kerja sama misalnya untuk pelatihan perawat. Jadi dari waktu ke waktu beliau adalah tokoh yang selalu berusaha untuk mendekatkan hubungan Indonesia dan Jepang," ujar Retno di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, 23 November 2015.

Pembebasan visa yang diberikan Jepang kepada wisatawan asal Indonesia ini pun akhirnya berbalas dengan kebijakan pemerintah yang juga memberlakukan bebas visa bagi warga Jepang yang melancong ke Indonesia.

Kebijakan bebas visa bagi kedua negara ini, menurut Retno, jelas sangat menguntungkan bagi peningkatan devisa masing-masing negara.

"Presiden mengharapkan kiranya bebas visa ini dapat meningkatkan jumlah wisatawan Jepang secara signifikan ke Indonesia," ucap dia.

Selain itu, upaya Nikai yang patut diapresiasi Indonesia yaitu mendatangkan 1.100 tokoh Jepang, baik itu wisatawan maupun para pebisnis diberbagai bidang untuk berkunjung ke Indonesia.

"(Dalam kunjungan sebelumnya) pada saat itu Nikai akan berjanji membawa rombongan besar dan janji itu dipeuhi pada saat ini. Dan rombongan yang dibawa adalah 1100 orang. Nanti malam juga akan ada. 1.100 orang ini terdiri dari berbagai macam elemen . Baik dari pempus, pemda, wisatawan, bussinesman bertemu dengan Presiden," ucap Retno.

Bintang Jasa Utama dianugerahkan Presiden RI kepada Nikai melalui Keputusan Presiden Nomor 84/TK/Tahun 2015 Tanggal 7 Agustus 2015.

"Penghargaan tersebut diberikan atas jasanya meningkatkan hubungan bilateral Indonesia-Jepang," ujar Tim Komunikasi Presiden Ari Dwipayana melalui keterangan tertulis yang diterima Liputan6.com, Senin 23 November 2015.

Dalam sambutan singkatnya, Presiden Joko Widodo menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Nikai.

Menurutnya pemberian penghargaan kepadanya merupakan bentuk ungkapan terimakasih pemerintah Indonesia atas upaya Nikai mempromosikan kekayaan yang dimiliki Indonesia kepada warga Jepang. Salah satunya yaitu membawa ribuan warga Jepang untuk dapat mengetahui lebih dalam mengenai kekayaan Indonesia.

"Saya sangat menghargai dan apresiasi Ketua Liga Parlemen Jepang- Indonesia yang datang bersama seribu tokoh Jepang. Saya mengharapkan kunjungan ini dapat terus mempromisikan kedekatan antara Jepang- Indonesia antara masyarakat Jepang dan Indonesia, juga pertukaran budaya antarnegara," ucap Jokowi.

Jokowi menyampaikan sebagai negara yang menganut ekonomi terbuka, Indonesia akan terus melakukan dergulasi dan perbaikan-berbaikan untuk mempermudah masuknya investasi asing.

"Salah satunya dengan  paket kebijakan hingga saat ini, dengan tujuan menciptakan ekonomi semakin efisien kompetitif dan ekonomi yang semakin menelan investasi," ucap Jokowi.

Toshihiro Nikai merupakan tokoh yang sangat dikenal di negeri Sakura. Berdasarkan data yang dihimpun, Nikai  yang lahir pada tanggal 17 Februari 1939 pernah menjabat sebagai Ketua Comittee and Budget, House of Representative Party pada tahun 2013 serta Ketua General Council Liberal Democratic Party.

Bintang Jasa Utama  adalah medali sipil yang diberikan oleh Pemerintah Republik Indonesia kepada mereka yang berjasa luar biasa terhadap nusa dan bangsa pada bidang atau peristiwa tertentu di luar bidang militer. Bintang Jasa Utama setingkat di bawah Bintang Mahaputra. (Ron/Dan)