Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku pernah dicoba disogok oleh anak buahnya sendiri. Sedikitnya ada 2 barang yang coba diberikan kepadanya.
Saat itu, kata Gubernur yang akrab disapa Ahok, anak buahnya dari Tata Kota ingin memberikan jam tangan Richard Mille Gold edisi spesial. Kemudian, dia juga pernah ditawari ikan Koi Jepang.
"Dia enggak tahu saya punya ikan koi mutan, yang lain mati dia enggak mati," ungkap Ahok di depan para pengusaha saat membuka Rakerda REI DKI Jakarta, di Ritz Calton Hotel, Jakarta, Selasa (1/12/2015).
Namun, Ahok menolak semua pemberian anak buahnya itu. "Saya bilang, 'lu ambil enggak atau gua lapor KPK, grativikasi nih'. Itu anak buah sendiri," tambah Ahok.
Baca Juga
Menurut Ahok, bila tidak dibentengi mental yang baik, tentu tawaran barang bernilai fantastis itu dengan mudah dia terima. Sebagai Gubernur Jakarta, kata Ahok mendapatkan uang Rp 1 triliun dari hasil 'main mata' dengan pengembang tentu bukan perkara sulit.
"Sebagai gubernur saya kalau mau cari duit Rp 1 triliun gampang, sambil merem saja bisa dapat. Ubah peruntukan, izin, yang hijau bisa jadi komersil wah macam-macam," ujar Ahok.
Namun, Ahok tak ingin memperpanjang masalah suap itu. Dia hanya ingin mengelola pemerintahan dengan stigma baru. "Birokrat itu tidak korupsi, rajin," tutup Ahok.