Sukses

Polisi: Tak Ada CCTV di Lift Jatuh Perkantoran Arkadia

Karyawan di Perkantoran Hijau Arkadia, Jakarta Selatan, dikagetkan dengan jatuhnya lift di Tower B Gedung Nestle dari lantai 7 ke lantai 3.

Liputan6.com, Jakarta - Karyawan di Perkantoran Hijau Arkadia, Jakarta Selatan, dikagetkan dengan jatuhnya lift di Tower B Gedung Nestle dari lantai 7 ke lantai 3, Kamis (10/12/2015). Dalam insiden itu, 2 orang tewas dan 1 orang mengalami patah tulang.

Usai melakukan olah tempat kejadian perkara, salah satu personel Subdit Resmob Polda Metro Jaya mengungkap, di dalam lift tersebut tidak tersedia kamera pengawas atau CCTV.

"Oh enggak ada (CCTV) mas tadi sudah kita cek. Yang ada CCTV itu di luar lift, bagian mau masuk lift. Kalau di liftnya enggak ada," ujar salah satu personel yang mengenakan kaos Turn Back Crime di lokasi kejadian.

Kasatreskrim Polres Jakarta Selatan AKBP Audie Latuheru mengatakan, pihaknya tengah memeriksa rekaman CCTV di sekitar lift.

"CCTV juga sedang kita periksa. Saksi belum, masih kita kumpulkan," pungkas Audie.

Sebelumnya, PT Nestle membenarkan 2 karyawannya tewas dalam insiden lift jatuh di perkantoran Arkadia.

"Kami menyayangkan ada insiden ini, tadi pagi lift penumpang di gedung kami jatuh. Ada 3 orang di dalamnya. 2 karyawan Nestle dan 1 kontraktor kami dibawa ke rumah sakit terdekat. Berita duka 2 karyawan kami meninggal dunia," ujar Vice President Head of Corporate Communication PT Nestle Indonesia Nur Shila Chirstianto, Kamis (10/12/2015).

Namun, Nur Shila enggan mengungkap identitas karyawan tersebut. PT Nestle tidak ingin membuka indentitas korban untuk menjaga suasana duka keluarga.

"1 kontraktor betul dari ISS mengalami luka. Sedang di rawat di rumah sakit terdekat. Ya pokoknya itu, rumah sakit paling dekat dari sini," pungkas Nur Shila.