Buwas: Pesta Boleh, tapi Tidak Pakai Narkoba

20150902-Ini Tanggapan Komjen Budi Waseso Terkait Isu Pencopotan Sebagai Kabareskrim-Jakarta — Kabareskrim Komjen Pol Budi Waseso melambaikan tangan usai memberi keterangan di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (2/9/2015). Pria yang akrab disapa Buwas itu mengaku belum mengetahui mengenai informasi bahwa dirinya akan dicopot. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol Budi Waseso ‎menilai tempat hiburan malam berperan penting dalam memerangi narkoba. Sebab, dunia malam sangat rentan dengan praktik peredaran barang haram itu, termasuk penyalahgunaannya.

"Dalam waktu dekat kami akan panggil pengusaha tempat hiburan malam. Kami akan bangun komitmen dengan mereka," ujar pria yang akrab disapa Buwas itu di Kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (15/12/2015).

Buwas mensinyalir, pencegahan bisa dilakukan sedini mungkin dari berbagai sudut, termasuk mulai dari tempat hiburan malam. Para pengusaha hiburan malam diminta tegas agar melarang pengunjungnya membawa narkoba. Dengan begitu, ‎angka peredaran dan penyalahgunaan narkoba bisa berkurang.

"‎Sebagai Kepala BNN saya komitmen, pesta boleh tapi tidak pakai narkoba. Itu adalah peran para pemilik tempat hiburan malam. Kita hanya lakukan pengawasan dan operasi,‎" tutur mantan Kabareskrim Polri itu.

Jika dalam operasi masih ditemukan peredaran atau pemakaian narkoba di tempat hiburan malam, pengusaha harus bertanggung jawab. "Pengusaha tempat hiburan malam juga bisa dipidanakan," ujar Buwas.

Untuk mewujudkan komitmen ini, kata Buwas, BNN menggandeng sejumlah stakeholder, di antaranya Pemprov DKI Jakarta, DPRD DKI Jakarta, TNI, dan Polri.

"Saya sudah sampaikan, nanti penyampaian komitmen akan dilakukan Pak Gubernur dan Ketua DPRD DKI. Kita juga libatkan BNN wilayah, TNI, dan Polri," ujar Buwas. (*)