Liputan6.com, Jakarta - Dalam rangka peringatan Hari Bela Negara ke-67 tahun, Wakil Presiden Jusuf Kalla ingin mengajak seluruh masyarakat Indonesia memaknai perjuangan bangsa.
Ia mengatakan, perjuangan para pahlawan untuk mendirikan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dapat diteruskan dengan perjuangan masyarakat, dalam membesarkan nama bangsa dan membela negara.
"Para pejuang telah berjuang mengorbankan jiwa raga untuk membela Tanah Air dari penjajah. Bela negara saat ini tidak hanya dilakukan dengan senjata. Semua anak bangsa harus bergerak untuk bela negara," kata JK saat menjadi Inspektur Upacara di Hari Bela Negara ke-67 di Lapangan Silang Selatan Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (19/12/2015).
Menurut JK, salah satu modal bangsa Indonesia untuk menjadi negara yang besar di mata internasional adalah kemajemukannya.
Baca Juga
"Kemajemukan bisa menjadi kekuatan yang maha dahsyat bila kita bisa menjaganya dengan baik," imbuh JK.
Oleh sebab itu, JK mengimbau kepada masyarakat untuk menjunjung tinggi rasa persatuan, meski terlahir dari suku, adat dan bahasa yang berbeda. Ia yakin semua tantangan dan ancaman terhadap bangsa ini dapat teratasi jika ada kebersamaan antar masyarakat.
"Saya mengajak seluruh bangsa membangun kebersamaan dan persatuan. Mari membangun sinergi meski kita berasal dari latar belakang berbeda," ujar JK.
Â
Advertisement
*Saksikan juga video menarik dari para tokoh yang bernyanyi untuk Indonesia.