Liputan6.com, Jakarta - Kru Kapal Marina sempat melapor ke Syahbandar Siwa pukul 16.00 Wita. Mereka melaporkan tentang hantaman ombak besar ke kapal.
Kabid Humas Polda Sulselbar Kombes Frans Barung Mangera mengatakan setelah berlayar beberapa saat, kapal itu dihantam ombak besar. Mereka mengatakan air masuk ke kapal akibat terjangan ombak besar.
Setelah itulah, kontak terputus. "Berdasarkan informasi yang kami terima, jika KM Marina yang berlayar sejak Pukul 11.00 Wita itu belum juga bisa kontak komunikasi sampai saat ini," ucap Barung di Makassar, Sabtu, seperti yang dilansir Antara.
Marina berangkat dari Pelabuhan Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara menuju Pelabuhan Bansalae, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan sekitar pukul 11.00 Wita.
Baca Juga
Saat ini, tim SAR dan regu lain belum bisa menemukan KM Marina milik PT Balibis Putra Siwa tersebut.
"Sampai saat ini belum ada informasi dari sana tetapi Tim SAR dan lainnya juga masih mengitari koordinat, lokasi komunikasi terakhir dengan syahbandar," kata Barung.
Sementara ini, kapal itu diduga mengalami kebocoran akibat bak mesin pecah.
Lokasi kejadian awalnya diperkirakan berada di perairan Teluk Bone sekitar 12 mil dari Pelabuhan Siwa, Kabupaten Wajo, Sulsel.
Advertisement