Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menawarkan para sopir Metro Mini untuk bergabung ke PT Transjakarta untuk mendapat penghasilan yang lebih baik. Namun, tawaran gaji besar rupanya belum menarik minat para sopir untuk bergabung.
Pria yang karib disapa Ahok itu menegaskan, tidak ada batasan usia bagi para sopir Metro Mini yang ingin bergabung. Asalkan bersedia mengikuti pelatihan hingga mendapat sertifikat.
"Saya sudah bilang enggak ada syarat ijazah. Kalau umur saya sudah katakan umur 60-70 (tahun) kalau masih gagah kenapa enggak boleh? Kamu umur 40 (tahun) juga kalau sudah loyo ditinggal orang, betul enggak?" ujar Ahok di Balai Kota, Jakarta, Senin (21/12/2015).
Baca Juga
Mantan Bupati Belitung Timur itu senang dengan kesediaan Perum PPD (Pengangkutan Penumpang Djakarta) untuk bergabung ke PT Transjakarta. Sedikitnya, PPDtelah memesan 600 bus yang akan terintegrasi dengan PT Transjakarta.
Para sopir PPD dan Metro Mini yang ingin bergabung juga harus ikut pelatihan di Tegal. Sehingga ketika mengendarai bus sudah memiliki sertifikat.
"Sekarang sopir-sopir PPD dapat komitmen jadi semua sopir Metro Mini yang mau kerja nih ngelamar, kita kirim ke Tegal untuk dilatih sampai dapet sertifikat PPD," ujar Ahok.
Advertisement