Liputan6.com, Jakarta - Lalu lintas di sejumlah jalan tol Jakarta yang menuju ke Cikampek macet sejak Kamis (24/12/2015) pagi. Kemacetan mengular dari kawasan Slipi, Rawamangun, dan Pondok Indah yang menuju Cawang-Cikampek.
Petugas TMC Polda Metro Jaya melalui akun twitter @TMCPoldaMetro mengungkap penyebab kemacetan. Selain karena banyaknya kendaraan yang secara bersamaan menuju ke arah Cikampek, membludaknya pengunjung rest area juga menjadi biang keladi.
Baca Juga
"Imbas membludaknya pengunjung Rest Area KM 19, Tol Dalam Kota arah ke Cawang-Cikampek lalin padat," tulis petugas TMC Polda Metro Jaya.
Pantauan Liputan6.com, kondisi sejumlah ruas jalan yang menuju Cikampek terpantau padat bahkan cenderung tak bergerak. Di Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) kemacetan mengular ke arah Cikunir. Sementara arah sebaliknya terpantau lancar.
Advertisement
Tak cuma di JORR, macet juga terjadi di ruas Tol Dalam Kota arah ke Bekasi. Bahkan masih mengular hingga Slipi. Kondisi serupa terjadi dari kawasan Polda Metro Jaya menuju Halim Perdanakusumah.
Akibat lalu lintas yang macet tak bergerak pada libur akhir tahun ini, sejumlah pengendara memilih keluar dari kendaraannya. Mereka terlihat mengistirahatkan diri sejenak.
Sementara, Kepala Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Risyapudin Nursin mengatakan, kemacetan disebabkan karena padatnya kendaraan yang menggunakan Tol Cikampek.
"Iya ini macet kan karena libur panjang. Semuanya ke Cikampek, Jagorawi, ada ke Sumatera. Jadi pengin liburan, kemudian padat dan terjadi penumpukan," ujar Risyapudin Nursin, kepada Liputan6.com.
Kemacetan hari ini, jelas dia, berbeda dengan kemacetan yang kerap terjadi di Jakarta saat jam kantor.
"Kalau jam kerja kita cuma diserbu sama yang sudah biasa menuju daerah tersebut, tapi ini semua orang Jakarta kan ada yang mau ke Jawa, Bandung, terus Sumatera, serempak semua, kayak mau nyerbu," ungkap dia.
Meski demikian, Risyapudin menegaskan jalan akan segera kembali normal. "Itu Cikarang dan Karawang lancar. Jadi pihak kami sedang melakukan pencairan. Jadi dalam waktu dekat ini akan segera lancar," pungkas Risyapudin. (*)