Liputan6.com, Ratahan - Gunung Api Soputan yang berada di dua wilayah kabupaten Minahasa Tenggara dan Minahasa Selatan, Provinsi Sulawesi Utara meletus. Gunung api dengan ketinggian 1.784 meter dari permukaan laut ini menyemburkan abu vulkanik setinggi 2.000 meter.
Petugas Pemantau Gunung Soputan, Asep mengungkapkan, letusan terjadi sekitar pukul 20.53 Wita.
Baca Juga
"Terjadi hampir jam 21.00 Wita. Letusan disertai dengan semburan lava ke arah timur, sementara asap dan debu kelabu tebal setinggi 2 ribu meter ke arah tenggara," ungkap Asep di Minahasa, Senin (4/1/2016).
Advertisement
Baca Juga
Dia menambahkan, atas kejadian tersebut, status gunung Soputan yang awalnya siaga level II (waspada) langsung dinaikkan menjadi siaga level III.
Sementara warga diminta untuk tidak melakukan aktivitas di radius empat kilometer, namun khusus yang berada di wilayah barat dan barat laut, warga dilarang beraktifitas pada radius 6,5 kilometer.
"Memang sudah ada imbauan agar tidak beraktivitas di sekitar Gunung Soputan yakni pada radius 6,5 kilometer. Sehingga memang kami menghindari kawasan Soputan," ungkap Nolfie Tamod, warga Ranoketang, kecamatan Touluaan, Kabupaten Minahasa Tenggara saat dikonfirmasi malam ini.
Tamod juga mengungkapkan, warga pada umumnya sudah siaga dengan segala kemungkinan terkait peningkatan aktivitas Gunung Soputan. "Warga sudah siaga, jika terjadi peningkatan aktivitas tentu siap untuk ambil langkah selanjutnya," ujar Tamod.