Liputan6.com, Jakarta - Partai Gerindra menyatakan tidak akan bergabung dengan partai pendukung pemerintah, meski Koalisi Merah Putih (KMP) saat ini mulai ditinggalkan sejumlah partai pendukungnya.
"Gerindra tidak tertarik berkoaliasi (dengan partai pendukung pemerintah). Tidak apa-apa jika kami jadi sendiri di KMP," ujar Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono di acara diskusi 'Jokowi vs JK dalam Isu Reshuffle Kabinet Jilid II' di Jakarta, Jumat (8/1/2016).
Baca Juga
Arief menyatakan, partainya siap jadi oposisi tunggal. "Kami tidak mau jadi menteri. Tapi kami tetap bersahabat dengan partainya Megawati (PDIP)," kata dia.
Mengenai reshuffle kabinet yang isunya terus berembus, pihaknya menyerahkan sepenuhnya hal itu kepada Presiden Jokowi.
"Reshuffle kabinet itu hak Jokowi. Hak prerogatifnya Jokowi," kata Arief.