Liputan6.com, Jakarta - Setelah mendapatkan izin dari pihak keluarga, penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya akhirnya membawa jenazah Wayan Mirna Salihin untuk menjalani autopsi di Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur, Sabtu malam.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Minggu (10/1/2016), kepastian autopsi terjadi setelah Ditreskrimum Polda Metro Jaya menemui langsung pihak keluarga Wayan Mirna Salihin di tempat persemayaman jasad korban di ruang duka Rumah Sakit Dharmais, Jakarta Barat, Sabtu malam.
Baca Juga
Baca Juga
Setelah terlibat pembicaraan alot, akhirnya pihak keluarga mengizinkan penyidik untuk mengautopsi jenazah Mirna, yang tewas usai meminum kopi di salah satu kafe di Grand Indonesia, Jakarta Pusat, awal pekan kemarin.
Advertisement
Kepastian autopsi ini juga menandakan pihak keluarga menyetujui melanjutkan proses hukum dalam kasus kematian Mirna, setelah sebelumnya tidak mengizinkan autopsi.
Proses autopsi ini merupakan kelanjutan penyidikan polisi, setelah sebelumnya telah mengirim contoh kopi ke laboratorium dan meminta keterangan keluarga, tentang riwayat kesehatan korban.
Nantinya, hasil autopsi akan ditelaah dengan kopi yang diminum Mirna yang telah diuji di laboratorium.
Setelah selesai diautopsi, jenazah Mirna akan dimakamkan hari ini di Pemakaman Gunung Gadong, Bogor, Jawa Barat.