Liputan6.com, Sleman - Bersama 3 orang, dokter Rica Tri Handayani saat ini diperiksa di Mapolda Daerah Istimewa Yogyakarta. Ketiga orang itu adalah pasangan suami istri, Eko Purnomo dan Veni Orinanda yang masih kerabat Rica dan adik Eko berinisial N, warga Boyolali.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Selasa (12/1/2016), Eko dan Veni adalah orang yang menjemput Rica dan anaknya, Zafran Alif Wicaksono, sebelum mereka dilaporkan hilang.
Dalam pemeriksaan, Rica mengungkapkan surat 18 halaman yang ia tinggalkan untuk suaminya, dokter Aditya Wicaksono adalah tulisan tangannya. Namun ia belum mengungkap motif kepergiannya bersama Eko dan Veni.
Advertisement
Sebelumnya, Aditya Wicaksono sempat meragukan surat berisi alasan kepergian dan permohonan pamit itu adalah tulisan tangan istrinya.
Rica Tri Handayani dan anaknya, Zafran Alif Wicaksono dilaporkan hilang oleh suaminya, dokter Aditya Wicaksono, 2 pekan lalu.
Baca Juga
Sekitar jam 6 pagi, Senin 11 Januari kemarin, Rica dan Zafran dipergoki tengah cek in di Bandara Iskandar, Pangkalan Bun, Kota Waringin Barat, Kalimantan Tengah. Rica rupanya hendak terbang ke Jakarta dengan pesawat Trigana Air. Senin petang akhirnya Rica dan Zalfran dibawa ke Yogyakarta.
Hingga kini belum terungkap motif menghilangnya Rica. Juga hilangnya sejumlah warga Yogyakarta yang hingga kini belum ditemukan, seperti remaja Ahmad Kevin Aprilio dan ayahnya, Sanggar Yamin, Diah Ayu Yulianingsih dan putrinya, Raina dan warga Sukoharjo, dokter Diah Ayu dan suaminya, serta Silvi Nur Fitriani, mahasiswi UNS Solo.
Tapi ada benang merah yang menghubungkan orang-orang hilang itu, yaitu keanggotaan di organisasi Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar). Namun belum ada konfirmasi polisi tentang keterkaitan hilangnya orang-orang itu dengan Gafatar.