Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 9 korban teror di kawasan Sarinah, Thamrin, Jakarta masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Senen, Jakarta Pusat. 7 Korban kondisinya kini mulai membaik, sementara 2 lainnya masih kritis.
Kepala Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSPAD, A Hamid menyebutkan, 2 korban kritis adalah Aiptu Budiono anggota Polres Metro Jakarta Pusat dan Yohannes Antonius Maria warga negara Belanda. Keduanya kini masih dirawat di ‎ruang Intensive Care Unit (ICU).
"Kondisi Pak Budiono kemarin paru-paru dan usus sobek, saat ini dia dalam kondisi dibius. Paru-parunya juga masih dipakai alat bantu," ungkap Hamid di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Jumat (15/1/2016).
Baca Juga
Sementara kondisi Yohannes juga masih belum stabil dan membutuhkan perawatan intensif. Menurut Hamid, terdapat benda asing bekas serpihan bom di leher, dada, dan kaki korban.
"Operasinya kemarin cukup lama, pendarahan juga banyak, pihak kami masih melakukan stabilisasi di ruang ICU," tutur dia.
Sedangkan kondisi Aiptu Dodi Maryadi yang sempat menjalani operasi di ruang ICU sudah mulai membaik. Anggota Polantas Polda Metro Jaya itu kini tengah menjalani perawatan di ruang inap.
"‎Pak Dodi sebelumnya di ICU, tapi sudah diizinkan di ruang rawat," terang Hamid.
Anggun
Selain itu, korban lainnya bernama Anggun Artikasari binti Haryanto juga sudah membaik kondisinya. Gadis yang ‎sempat ditolong pengemudi Go-Jek itu sempat menjalani operasi kecil lantaran kakinya terkena serpihan granat rakitan milik teroris.
Kini ketujuh korban yang kondisinya mulai membaik sudah dipindahkan ke ruang rawat inap. Mereka tengah menjalani pemulihan.
Sebelumnya, sejumlah ledakan dan baku tembak terjadi di kawasan Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis 14 Januari 2016 siang. Sebanyak 7 orang tewas dalam insiden teror Sarinah itu. 5 Korban tewas diduga pelaku teror, sementara 2 lainnya merupakan warga sipil.
Aksi teror di kawasan Sarinah ini juga melukai sejumlah warga dan aparat kepolisian. Mereka tengah dirawat di sejumlah rumah sakit di Jakarta. 9 Di antaranya masih menjalani perawatan di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat.
‎Berikut daftar nama korban luka bom Thamrin yang dirawat intensif di RSPAD Gatot Subroto:
1. Chairil Islami bin Muhdar (21), warga Grogol, Jakarta Barat. Menderita sobek di bagian punggung dan jari tangan
2. Aiptu Budiyono (43), anggota Polres Jakarta Pusat. Tertembak di bagian dada sebelah kanan dan perut
3. Aiptu Dodi Maryadi (49), anggota Polantas Polsek Menteng, Jakarta Pusat. Tertembak di bagian perut
4. Yohannes Antonius Maria (48), warga negara Belanda, beralamat di Jalan Nangka, Jakarta Selatan. Menderita luka tembak, multiple corpus alineum (leher, dada, ext)
5. Angun Artikasari binti Haryono (24), warga Condet, Jakarta Timur. Kaki sebelah kanan terkena ledakan
6. Budi Rahmad (35), warga Depok, Jawa Barat. Luka-luka
7. Slamet alias Morad Al Moneri (44), warga negara Aljazair. Luka-luka
8. Permana bin Asep Yanto (24), warga Bojong Gede, Bogor, Jawa Barat. Luka-luka
9. Agus Kurnia bin Asudrajat (25), warga Tanjung Sari, Sumedang, Jawa Barat. Luka-luka
Advertisement