Liputan6.com, Bogor - Setelah ditutup menyusul aksi teror bom dan penembakan di kawasan Sarinah, Jalan MH Thamrin, Kebun Raya Bogor kembali dibuka untuk umum. Meski demikian, petugas memeriksa setiap barang bawaan pengunjung.
"Mulai pagi tadi Kebun Raya Bogor sudah dibuka kembali untuk umum," kata Humas Kebun Raya Bogor Doni Darussalam, Jumat (15/1/2016).
Pengamanan di Kebun Raya juga melibatkan TNI. Hal itu untuk mengantisipasi adanya ancaman teror di Istana Kepresidenan yang berlokasi di area Kebun Raya Bogor.
Baca Juga
"TNI masih berjaga-jaga. Dan wisatawan hanya boleh masuk kebun raya lewat pintu utama," kata dia.
Komandan Korem 061/Suryakancana Kolonel Inf Fulad mengatakan, pengetatan pengamanan dilakukan sampai batas waktu yang ditentukan.
"Anggota TNI AD akan ditarik jika situasi sudah betul-betul kondusif," kata Fulad.
Pengelola Kebun Raya Bogor mengumumkan, obyek wisata di tengah Kota Bogor itu ditutup hingga waktu yang tidak ditentukan, pada Kamis, 14 Januari 2016. Keputusan diambil menyusul adanya aksi terorisme di Djakarta Theater dan Pos Polisi perempatan Thamrin yang menewaskan 7 orang.