Sukses

Korban Bom Jakarta Dapat Trauma Healing Hingga Pulih

Kepolisian akan memberi pendampingan selama tahap pemulihan, sampai para korban benar-benar sembuh dari trauma psikologis maupun fisiknya.

Liputan6.com, Jakarta Polisi mengadakan konseling keliling ke rumah para korban [teror bom Jakarta](teror bom Jakarta "") yang sempat dirawat di beberapa rumah sakit dan diperbolehkan pulang.

Tim gabungan dari Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) Polri, Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes), Biro Psikologi Polri dan Biro SDM Polda Metro Jaya mengunjungi 4 korban teror yaitu Adi Saputra, Budi Rahmat, Indah Puspitasari dan Mira Puspita.

"Sebagian besar korban ada yang luka fisik dan psikis. Kami dari kepolisian menyiapkan tim medis untuk trauma healing khususnya. Dokter ahli jiwa, dokter umum dan psikolog," kata Kabid Dokkes Polda Metro Jaya Kombes Musyafak kepada Liputan6.com melalui pesan tertulis, Senin (18/1/2016).


Musyafak menyatakan, tim gabungan ini ditugaskan untuk mendatangi para korban yang sudah diperbolehkan pulang untuk memantau kondisi mereka.

Ia pun menyampaikan kepolisian akan memberi pendampingan selama tahap pemulihan, sampai para korban benar-benar sembuh dari trauma psikologis maupun fisiknya.

"Meski (korban luka dan trauma) sudah pulang dari rumah sakit, kami masih tetap menangani kalau ada trauma psikisnya. Ini merupakan pelayanan [korban bom](korban bom "") sampai sembuh fisik maupun psikisnya," jelas Musyafak.