Liputan6.com, Tangerang - Pascateror bom Jakarta, pengelola Bandara Internasional Soekarno Hatta (Soetta) mengaku tidak menemui adanya lonjakan penumpang warga negara asing (WNA) atau warga negara Indonesia (WNI) keluar negeri.
"Penerbangan keberangkatan luar negeri masih normal. Ada pun kepadatan lalu lintas menuju bandara itu bukan karena teror bom, tapi karena macet," kata Senior General Manager (SGM) Bandara Internasional Soeta, Zulfahmi, Senin (18/1/2016).
Zulfahmi juga menyatakan, belum ada pemeriksaan keamanan yang ketat terhadap warga Timur Tengah yang datang dan pergi, khususnya asal Suriah dan Irak. "Belum ada perintah untuk pengawasan terhadap warga Timur Tengah," kata dia.
Baca Juga
Wakapolres Bandara Soekarno Hatta AKBP Adi Soeseno mengatakan, jumlah personel di bandara juga telah ditingkatkan, diantaranya 2/3 kekuatan Polres Bandara atau sekitar 300 personel.
Advertisement
Jumlah ini, kata dia, setelah ditambah BKO sebanyak 110 personel yang terdiri dari Brimob, Tim Gegana dan K-9 atau anjing pelacak.
"Selain itu juga ada 400 personel TNI, 62 personel TNI AD berjaga di Terminal 1, 100 marinir di Teminal 2 dan 50 personel Paskas di Terminal 3," kata Adi.