Liputan6.com, Jakarta - 3 Orang ditangkap BNN dan Polda Metro Jaya pada penggerebekan di travel dan kargo di Jalan Wahid Hasyim, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Tak lama kemudian, kedua institusi penegak hukum tersebut melanjutkan penggerebekan di Jalan KS Tubun, Tanah Abang.
Sebanyak 11 orang ditangkap pada peristiwa itu. Mereka ditangkap di 5 titik yang berbeda, 2 buah indekos, bengkel, pertokoan, dan di Asia Africa Trade Center.
WNA ini tidak bisa menunjukkan dokumen keimigrasiannya saat petugas memintanya. Pengamatan Liputan6.com, hanya 2 orang yang bisa menunjukkan identitasnya.
Kepala BNN, Komjen Budi Waseso mengatakan pihak Imigrasi sedang mendata mereka.
Baca Juga
Mereka juga dites urine. Namun, hanya 4 orang yang dinyatakan positif mengonsumsi narkoba.
Pria yang akrab disapa Buwas itu mengatakan, mereka menjadi target penggerebekan setelah petugas melakukan pengembangan terhadap penemuan sabu di Jepara, Jawa Tengah.
Pada operasi hari ini, BNN dan Polda Metro Jaya menangkap total 14 orang. Saat ini, belasan orang itu dibawa ke Polda Metro Jaya menggunakan 3 bus. Mereka akan menjalani pemeriksaan untuk mengetahui keterlibatannya dengan jaringan narkoba internasional asal Pakistan di Jepara.