Penampakan Jessica di Ruang Penyidik Pasca-Penangkapan

Liputan6.com, Jakarta - Raut wajah Jessica Kumala Wongso terlihat datar saat berhadapan dengan penyidik. Teman kuliah Wayan Mirna Salihin di Billy Blue College, Sydney, Australia, itu ditangkap pukul 07.45 WIB di Hotel Neo, Mangga Dua, Jakarta Utara.

Rambut sebahunya diurai. Di hadapannya diletakkan air mineral kemasan gelas yang belum dibuka. Mengenakan atasan biru dongker, matanya menatap langsung ke arah penyidik. Bibirnya tak menampakkan senyum sama sekali. Dalam penyidikan itu, ia belum didampingi tim pengacara yang diketuai Yudi Wibowo Sukitno.

Pantauan Liputan6.com, Jessica keluar dari mobil penyidik pukul 09.05 WIB di depan lobi Gedung Direskrimum Polda Metro Jaya. Dia datang diapit penyidik tanpa didampingi pengacara, Yudi Wibowo. Saat tiba, ia langsung diarahkan ke ruang Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya.

Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Krishna Murti menyatakan, telah menetapkan Jessica sebagai tersangka sejak Jumat malam pukul 23.00 WIB. Polisi sempat mencari ke rumah Jessica, tapi rumahnya gelap. Polisi kemudian menangkap Jessica di sebuah hotel di kawasan Mangga Dua, Jakarta Utara, Sabtu pagi tadi pukul 07.45 WIB.

"Penetapan sejak habis gelar semalam pukul 23.00 WIB malam. Nanti siang kami akan rilis," ujarKrishna.

Semalam sebelum penangkapan, Jessica sempat mengaku susah tidur. Ia menyatakan sengaja mengungsi ke hotel bersama kedua orangtuanya demi menghindari wartawan.

"I'm trying to sleep. Gue di hotel tapi sekamar sama bokap nyokap (ayah ibu)," ucap Jessica melalui pesan singkat yang diterima pada pukul 23.55 WIB, Jumat 29 Januari 2016.