Liputan6.com, Jakarta - Jessica Kumala Wongso resmi ditahan penyidik Polda Metro Jaya. Wanita berusia 27 tahun itu disangka membunuh Wayan Mirna Salihin dengan racun sianida yang dicampur dalam kopi di Cafe Olivier, Grand Indonesia, Jakarta Pusat, 6 Januari 2016 lalu.
Ayah Jessica, Winardi Wongso mengaku amat tersudut dengan status tersangka yang disematkan ke putri bungsunya itu. Dia juga yakin anak ketiganya itu tidak mungkin tega membunuh sahabatnya sendiri, Mirna. Terlebih memiliki rencana jahat tersebut.
Hal itu diungkapkan Winardi kepada Ketua RT tempat tinggalnya, Paulus Sukiyanto melalui sambungan telepon.
Advertisement
Baca Juga
"Saya telepon, bagaimana sekarang kondisi bapak? Dia (Winardi) jawab, kami betul-betul terpojok masalah ini. Ya kami tidak salah, kami lebih disudutkan, kami dipojokkan," tutur Paulus saat ditemui Liputan6.com di rumahnya di Jalan Selat Malaka Blok G Nomor 7-8, RT 14 / RW 02, Sunter Agung, Jakarta, Minggu (31/1/2016).
Ia melanjutkan, dirinya menghubungi Winardi sekitar pukul 11.00 WIB tadi. Dalam perbincangan singkatnya, dia mengaku lebih banyak bertanya kondisi kesehatan dan keberadaan keluarga Winardi.
"Saya tanya aja gimana kondisinya. Lebih ke Pak Winardi bukan soal Jessica. Soalnya kan rumahnya sampai saat ini kosong," ucap dia.
Pantauan Liputan6.com, rumah Jessica di Kompleks Sunter Icon Jalan Selat Bangka Blok J nomor 1 terlihat sepi. Hanya lampu teras dibiarkan menyala.
Rumah berlantai dua dengan pagar hitam tersebut juga masih terus diawasi petugas keamanan setempat. Sang pemilik sudah berpesan akan lama meninggalkan rumah tersebut.