Sukses

Penumpang Kapal Laut Mulai Melonjak

Penumpang kapal laut dari Pelabuhan Trisakti, Banjarmasin, Kalimantan Selatan tujuan Surabaya memasuki H-10 Idulfitri 1430 Hijriah mulai melonjak.

Liputan6.com, Banjarmasin: Penumpang kapal laut dari Pelabuhan Trisakti, Banjarmasin, Kalimantan Selatan tujuan Surabaya memasuki H-10 Idulfitri 1430 Hijriah mulai melonjak. Bahkan, lonjakan penumpang meningkat hingga 100 persen dibandingkan hari biasa.

Kepala Administrator Pelabuhan Banjarmasin, Kapten Sufrisman Djaffar, di Banjarmasin, Sabtu (12/9), mengatakan peningkatan jumlah penumpang mulai terjadi pada Jumat malam, saat kapal jenis roro yaitu Kapal Motor Kumala berlayar dari Banjarmasin ke Surabaya. "Biasanya penumpang tujuan Surabaya paling banyak 400 orang, namun kemarin mencapai 800 orang," katanya seperti dikutip ANTARA.

Dia memperkirakan, jumlah penumpang kapal laut terus meningkat dan diperkirakan peningkatan tertinggi akan terjadi mulai H-7 sampai H-3 Lebaran. Pada saat itu, kata dia, diprediksi jumlah penumpang antara 1.200 hingga 2.500 bahkan 3.000 penumpang per hari.

Sufrisman yakin, jumlah penumpang arus mudik menggunakan kapal laut tahun ini lebih banyak dibanding Lebaran tahun lalu yang mencapai 27 ribu menjadi 29 ribu sampai 30 ribu orang.

Dia mengatakan Kenaikan tersebut terjadi karena banyak perusahaan batu bara dan kayu yang tutup sebagai dampak krisis global, sementara mayoritas pekerjanya berasal dari Pulau Jawa. "Selain itu saat arus balik Lebaran tahun lalu, penumpang dari Pulau Jawa ke Banjarmasin sekitar 40 ribu orang, sebagian besar dari mereka kami perkirakan ikut mudik tahun ini," ujarnya.

Sufrisman menambahkan, terhitung mulai Senin 14 September mulai terjadi kenaikan harga tiket kapal laut, sekitar 20 persen, dari Rp 200 ribu per penumpang menjadi Rp 240 ribu per penumpang.

Sebelumnya Kepala Cabang PT Dharma Lautan Utama Banjarmasin Budiono mengatakan, mulai H-10 pihaknya menyiapkan sebanyak sepuluh ribu tiket penumpang KM Kumala. "Kami prediksi mulai H-10 sampai H-1 Lebaran, jumlah penumpang rata-rata seribu orang per hari," katanya.(AND)
    Video Terkini