Liputan6.com, Jakarta - Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Rafelia 2 celaka di Selat Bali. Kapal feri milik PT Darma Bahari Utama ini tenggelam saat berlayar dari Gilimanuk menuju Ketapang, Jumat siang sekitar pukul 13.00 WIB.
General Manager PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Ketapang Yusuf Hadi mengatakan, penyebab kapal tenggelam saat ini belum bisa diketahui.
"Kami masih fokus dalam proses evakuasi penumpang," Yusuf dalam keterangan tertulis kepada Liputan6.com, Jumat (4/3/2016).
Advertisement
Yusuf memastikan tenggelamnya kapal KMP Rafelia 2 tidak sampai mengganggu operasional lintasan penyeberangan Ketapang-Gilimanuk. "Operasional tetap lancar," kata dia.
Baca Juga
Sekitar 71 orang penumpang telah berhasil dievakuasi, namun nakhoda kapal dan mualim satu, belum ditemukan.
ASDP Cabang Ketapang saat ini mengerahkan seluruh kapal yang ada untuk membantu proses evakuasi.
"Diperkirakan kapal tenggelam pukul 13.00 WIB. Kami langsung berkoordinasi dengan pihak syahbandar. Koordinator Ship Traffic Control (STC) berkoordinasi dengan kapal-kapal yang beroperasi di cabang Ketapang untuk langsung ikut membantu evakuasi," kata Yusuf.
KMP Rafelia 2Â dilaporkan membawa sekitar 71 penumpang, 14 orang ABK, truk pick up 4 unit, truk sedang 4 unit, truk besar 1 unit, dan tronton 18 unit.
Â
*** Saksikan Live Gerhana Matahari Total, Rabu 9 Maret 2016 di Liputan6.com, SCTV dan Indosiar pukul 06.00-09.00 WIB. Klik di sini.