Sukses

Dugaan Motif Anggota Brimob Tembak Mati Istri di Bekasi

Pelaku yang juga polisi dalam kondisi kritis dan dirawat di RS Polri Kramat Jati setelah menembak rahangnya sendiri.

Liputan6.com, Jakarta - Anggota Brimob berinisial ARS (28) menembak mati istrinya AN (26) di rumah mertuanya di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu 12 Maret 2016 dini hari. Motif penembakan itu masih menjadi misteri. Sebab, pelaku dalam kondisi kritis dan dirawat di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur setelah menembak rahangnya sendiri.

Kabid Humas‎ Polda Metro Jaya Kombes Pol Mohammad Iqbal menduga, insiden penembakan yang dilakukan anggota Brimob berpangkat Brigadir itu dipicu persoalan pribadi.

"Kita menduga itu ada permasalah pribadi ya. Tetapi sekali lagi baru dugaan‎," ujar Iqbal di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Minggu (13/3/2016). 

Sambil menunggu kondisi kesehatan ARS membaik, lanjut Iqbal, polisi telah memeriksa sejumlah saksi serta mengumpulkan beberapa barang bukti seperti proyektil yang digunakan untuk menembak istrinya.

‎"Masih kritis, tetapi tim sudah bekerja. Kita melakukan tahapan-tahapan pembuktian dengan cara lain. Pemeriksaan saksi dan kita lihat background profiling-nya. Tapi dugaan sementara masalah pribadi," beber dia.

‎Brigadir ARS diduga menembak mati istrinya AN di kediaman mertuanya di RT 02/RW 02, Kampung Tower, Desa Hegarmukti, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat. Usai menembak mati sang istri, pelaku kemudian menembakkan sendiri pistol ke rahangnya.

Berdasarkan keterangan mertua pelaku, tak ada gelagat mencurigakan sebelum sang anak tewas di tangan suaminya sendiri. Bahkan ia tak mendengar keributan sebelum ARS menembak mati istrinya.