Liputan6.com, Jakarta - Usai menjalani pemeriksaan di kantor Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sumatera Selatan, Bupati Ogan Ilir Noviandi Mawardi, Senin pagi 14 Maret, diterbangkan ke Jakarta.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Selasa (15/3/2015), Noviandi akan menjalani masa penahanan di kantor pusat BNN bersama empat rekannya yang juga tertangkap basah saat mengelar pesta narkoba.
Baca Juga
Baca Juga
Keempat rekan Bupati Noviandi adalah dua oknum PNS dan dua pegawai swasta.
Advertisement
Noviandi dan empat rekannya kini telah resmi ditetapkan sebagai tersangka. Penetapan ini setelah kelimanya mereka menjalani tes urine dan dinyatakan positif narkoba.
Bupati Noviandi ditangkap personel BNN di rumah orang tuanya yang juga mantan bupati Ogan Ilir, Mawardi Yahya di kawasan Jalan Musyawarah III, Gandus, Palembang, Minggu malam 13 Maret.
Di Jakarta, Kepala BNN Komisaris Jenderal Budi Waseso mengungkapkan, meski saat penggerebekan tidak ditemukan barang bukti, penangkapan Noviadi memang terkait dugaan penyalahgunaan narkotika jenis sabu.
Hingga kini kondisi Noviadi dan empat lainnya masih dalam pengaruh sabu. Selama tiga bulan terakhir, Noviandi memang jadi incaran BNN.