Sukses

Top 3: Zaskia Gotik Terjerat Hukum Karena Hina Lambang Negara

Dugaan penghinaan identitas bangsa tersebut terlontar dari mulut Zaskia Gotik saat mengisi sebuah acara musik di televisi.

Liputan6.com, Jakarta - Zaskia Gotik kini menjadi sorotan publik. Rakyat geram karena dia telah menghina lambang negara yang dijunjung tinggi bangsa Indonesia. Bahkan kini pedangdut itu harus berurusan dengan polisi.

Dugaan penghinaan identitas bangsa tersebut terlontar dari mulutnya saat mengisi sebuah acara musik di televisi.

Berita tentang mantan tunangan Vicky Prasetyo menyedot perhatian pembaca. Selain itu ada pula berita tentang siswi SMP yang dicabuli oleh guru bahasanya dan cerita tentang Ahok yang enggan ikut taruhan uang.

Berikut berita terpopuler yang dirangkum dalam Top 3 News:

1. Hina Lambang Negara, Zaskia Gotik Dilaporkan Anggota DPD ke Polda

 

Zaskia Gotik (Liputan6.com/Herman Zakharia)


Setelah dipolisikan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Komunitas Pengawas Korupsi (KPK) pada Kamis 17 Maret 2016 pagi, kini giliran Wakil Ketua Komite III DPD RI Fahira Fahmi Idris melaporkan Zaskia Gotik ke Polda Metro Jaya.

Langkah Fahira ini dilakukan setelah dia mendapat 573 email dari masyarakat yang protes mengenai penghinaan lambang negara yang dilakukan oleh Zaskia.

"Saya menyempatkan diri melaporkan ke Polda Metro untuk Zaskia Gotik yang telah melakukan penghinaan lambang negara," tegas Fahira ketika dihubungi di Jakarta, Kamis 17 Maret 2016.

Selain Zaskia, Fahira melaporkan pelawak yang juga presenter Denny Cagur. Dia menilai Denny sebagai pemandu acara musik itu tidak dapat memilah dan menyaring candaan yang layak dan tidak. Denny pun dianggap tidak bisa mengarahkan etika bintang tamu di depan layar kaca.

Selanjutnya...


2. Dipaksa Buka Baju, Siswi SMP di Jaksel Polisikan Guru Bahasa

 

Ilustrasi Pencabulan (Liputan6.com/Johan Fatzry)


Siswi kelas 3 sebuah sekolah menengah pertama (SMP) di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan berinisial N mengaku dipaksa melucuti seragamnya oleh guru Bahasa Inggris. Pelecehan ini diduga telah menimpa N berkali-kali. Bahkan, remaja 14 tahun ini juga mengaku pernah diraba dan tindakan asusila lainnya.

"Kejadiannya tanggal 3 Maret 2016 lalu. Anak saya telat masuk sekolah. Lalu dibawa ke ruang staf guru untuk dihukum. Saat itu jam pelajaran, sehingga ruangan itu kosong dan tak ada CCTV," ujar ayah N, Samsi (40) di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Kamis (17/3/2016).

Samsi menjelaskan, tindakan asusila yang dilakukan pelaku adalah menyuruh putrinya melepas kerudung dan seragam sekolahnya. Setelah itu pelaku memandangi tubuh anak gadisnya.

Selanjutnya...

3. Karena Berstatus Pejabat, Ahok Tolak Taruhan Uang Ketua IPW

 

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama. (Liputan6.com/Ahmad Romadoni)


Ketua Presidum Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane berani bertaruh untuk Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Kali ini dia yakin Ahok akan jadi tersangka di KPK atas kasus pembelian lahan RS Sumber Waras. Taruhannya pun tak main-main, Rp 100 juta.

Mendengar hal itu Ahok hanya tersenyum. Sebenarnya dia ingin sekali menantang balik Neta untuk urusan ini. Bahkan, dia ingin nilai taruhannya ditambah. Hanya saja, sebagai pejabat dia menegaskan tidak boleh ikut taruhan.

"Sayang aku enggak boleh taruhan ya, kalau boleh aku mau suruh dia naikin (nilai taruhannya)," ujar Ahok sambil tertawa di Balai Kota Jakarta, Kamis (17/3/2016) malam.

Selanjutnya...