Sukses

Top 3: Seluruh Nusantara Gelap Gulita

Listrik yang dipadamkan ini sebagai wujud partisipasi ramah lingkungan.

Liputan6.com, Jakarta - Pada 20.30 WIB Ibu Kota gelap gulita. Seluruh masyarakat wajib memadamkan listrik untuk merayakan Earth Hour. Listrik yang dipadamkan ini sebagai wujud partisipasi ramah lingkungan.

Selain berita tentang Earth Hour, ada pula cerita tentang penyidik yang telah menemukan catatan kriminal Jessica Wongso. Dia adalah tersangka kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin dengan kopi sianida.

Kemudian, berita tentang Ahok yang mendapat kejutan dari Partai Nasdem juga mendapat sorotan dari pembaca.

Berikut berita terpopuler sepanjang hari kemarin yang dirangkum dalam Top 3 News:

1. Gulita untuk Menyelamatkan Bumi

 

Patung Selamat Datang dan gedung serta pusat perbelanjaan saat peringatan Earth Hour di Jakarta, Sabtu (19/3/2016) malam. (Liputan6.com/Faizal Fanani)


Tak hanya Bogor, perayaan Earth Hour di ini juga diikuti 32 kota di Tanah Ait dan 147 negara di dunia. Gerakan menghemat listrik dan energi ini dimulai pada Sabtu malam 19 Maret 2016, pukul 20.30 sampai 21.30 waktu setempat.

Ada 6 lokasi yang listriknya akan dipadamkan sebagai wujud partisipasi ramah lingkungan ini. Yakni Balai Kota Jakarta, Monas, Patung Arjuna Wiwaha, Bundaran Hotel Indonesia, Patung Pemuda, dan pengelola gedung di Segitiga Monas.‎  

"Gunanya untuk mendinginkan dunia, kita padamkan listrik selama 1 jam," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Energi Yuli Hartono kepada Liputan6.com, Jakarta, Sabtu 19 Maret 2016.

Selengkapnya...

2. Penyidik Temukan Catatan Kriminal Jessica Wongso di Sydney

Jessica Kumala Wongso (tengah) saat di gelandang petugas Polda Metro Jaya ke ruang tahanan, Sabtu (30/1). Jessica ditahan selama 20 hari untuk jalani pemeriksaan lanjut kasus kopi sianida. (Liputan6.com/JohanTallo)


Polisi yang menyelidiki kehidupan Jessica Kumala Wongso semasa kuliah dan bekerja di Australia, mendapati tersangka pembunuhan Wayan Mirna Salihin itu memiliki sejumlah catatan kepolisian di Sydney. Catatan itulah yang dikonfirmasi penyidik kepada Jessica saat pemeriksaan terakhir, Jumat 18 Maret.

"Yang bisa saya katakan, penyidik (Polda Metro Jaya) ke Australia dan mendapati catatan-catatan kepolisian Jessica. Itu ditanyakan kepada Jessica," kata Penasehat Hukum Jessica, Hidayat Boestam ketika dihubungi Liputan6.com di Jakarta, Minggu 20 Maret 2016.

Jessica pun enggan menjawab lantaran menilai urusannya dengan kepolisian di Negeri Kangguru tak ada kaitannya dengan kasus yang tengah ia hadapi di Jakarta. Mengenai keengganan menjawab, Hidayat berujar itu adalah hak Jessica.

Selengkapnya...

3. Ahok Dapat Kejutan dari Partai Nadem

 

Ketum Partai NasDem, Surya Paloh (kanan) menyapa kader NasDem di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (20/3/2016). Gubernur Ahok tampak hadir dalam acara tersebut. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menghadiri pelantikan pengurus DPW, DPD, DPC, dan DPRt Partai Nasdem DKI Jakarta. Dalam kesempatan itu, Ahok mendapatkan kejutan dari para kader.

Semula, acara pelantikan pengurus Partai Nasdem berjalan normal. Ketua Umum Surya Paloh membacakan surat keputusan sekaligus melantik para pengurus.

Namun, setelah Surya menyerahkan panji Partai Nasdem kepada para ketua pengurus di setiap tingkatan, kejutan itu dimulai. Pembawa acara meminta Ahok naik ke panggung, untuk menyalami para pengurus dan berfoto bersama.

Tak cuma itu, kejutan lain juga diberikan kepada orang nomor 1 di Jakarta itu. Ahok diberikan rompi TemanAhok, yang tak lain adalah kelompok relawannya.

Selengkapnya...