Liputan6.com, Jakarta - Petugas Pelayanan, Pengawasan, dan Pengendalian Sosial (P3S) Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan tengah mengamankan pria paruh baya saat menggelandang di sekitar Jalan Bangka IX, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Jumat sore 25 Maret 2016. Saat ditangkap, pria bernama Irwan Yusuf itu mengaku sebagai ayah artis ternama, Marshanda.
Sejumlah warga membenarkan kejadian tersebut. Cici (29) pemilik kios isi ulang air galon di sekitar lokasi, mengaku kerap melihat Irwan melintas di depan tokonya. Warga sudah cukup lama melihat pria paruh baya itu mondar-mandir di daerah itu.
"Oh iya Jumat kemarin ada bapak-bapak ditangkap. Kata orang-orang sih bapaknya Marshanda. Sering kok lewat di sekitaran sini," ujar Cici saat berbincang dengan Liputan6.com di kawasan Jalan Bangka IX, Mampang, Jakarta Selatan, Senin (28/3/2016).
Baca Juga
Warga, lanjut Cici, mengaku tidak merasa terganggu dengan keberadaan Irwan. Apalagi dia tidak pernah meminta-minta ke warga sekitar maupun orang-orang yang tengah melintas.
"‎Dia nggak pernah ngemis kok. Cuma ya nggelandang aja. Dari dulu kaos yang dipakai ya itu-itu aja yang warna ijo itu," tutur dia.
Sering Ngopi
‎Hal serupa juga dituturkan Syahda (32). Pemilik warung kopi ini juga mengaku kerap melihat Irwan mondar-mandir di sekitar lokasi. Pria mengaku ayah Marshanda itu juga kerap minum kopi di warungnya.
"Oh iya, dia sering ngopi di sini. Yang katanya bapaknya Marshanda kan?" ucap Syahda.
Sama seperti Cici, Syahda juga tidak pernah melihat Irwan mengemis di wilayahnya. Bahkan dia selalu membayar tiap kali minum kopi di warungnya.
"Dia kalau ngopi ya bayar terus. Dia di sini biasanya cuma pesen kopi. Terus ngerokok aja. Rokoknya dia bawa sendiri. Nggak tiap hari juga sih, tapi sering," kata dia.
Namun dia tak tahu Irwan mendapatkan uang dari mana. Terlebih, pria yang mengaku ayahnya pesinetron cantik itu berpenampilan compang-camping seperti gelandangan.
"Saya nggak tahu persis dia dapat uang dari mana. Nggak pernah denger juga dia tinggal atau kerja di mana. Tapi dia selalu punya duit, bayar terus," pungkas Syahda.