Sukses

VIDEO: Simpatisan PPP Tewas Diserang Saat Konvoi Baru 18 Tahun

Diduga benda yang dilempar ke tubuh simpatisan PPP adalah mercon bantingan.

Liputan6.com, Sleman - Ribuan warga dan simpatisan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) berdatangan ke rumah keluarga Didin Suparyanto di Bolawen, Tlogoadi, Mlati, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Senin (18/4/2016), anggota Laskar Macan Loreng, PPP, ini tewas diserang pada Minggu 17 April.

Ketua umum PPP hasil Muktamar Jakarta, Djan Faridz, tak bisa menahan air mata saat melepas jenazah. Korban yang juga siswa SMK Sulaiman, Sleman, ini masih berusia 18 tahun.

Sementara itu, Taufan Pulung, korban yang mengalami luka pada bagian kepala dan punggung masih harus dirawat di rumah sakit.

Didin dan Taufan bermaksud pulang ke rumah usai mengikuti tabligh akbar di Lapangan Sendangadi, Mlati, Sleman.

Namun di jalan, mereka bertemu dua orang berboncengan motor dari arah berlawanan, yang kemudian melemparkan sesuatu ke arah mereka.

Didin tewas di tempat, karena luka parah pada lehernya. Dari hasil autopsi, diduga benda yang dilempar ke tubuh Didin adalah mercon bantingan. Hingga kini polisi masih menyelidiki pelaku pelemparan.